Sirkuit Mandalia

Terbesar Ketiga di Dunia, Pabrik Gemuk Shell di Bekasi Bakal Beroperasi 2025

Penulis: Sinto
Editor: Idham Khalid
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Direktur PT Shell Indonesia, Andri Pratiwa dalam konferensi pers disela-sela ajang Shell Eco-marathon di Sirkuit Mandalika, Sabtu (6/7/2024). 

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Pabrik Grease manufacturing plant (GMP) terbesar ketiga di dunia di Marunda, Bekasi, Jawa Barat bakal beroperasi tahun 2025.

Kehadiran pabrik grease terbaru ini akan memudahkan Shell dalam memasok grease ke berbagai sektor industri.

Direktur PT Shell Indonesia, Andri Pratiwa mengungkapkan, pihaknya belum bisa memberikan pengumuman pasti terkait kapan pabrik baru ini mulai beroperasi. Hanya saja, proses pengembangannya sudah dimulai dan berjalan pesat.

Dengan kapasitas produksi hingga 12 juta liter per tahun untuk pemenuhan pasar domestik serta ekspor, pabrik terbaru ini diklaim sebagai basis produksi terbesar ketiga di dunia. 

"Pabrik GMP baru shell ini akan memproduksi produk gemuk dengan merek Shell Gadus. Peruntukannya cukup luas dan mencangkup alat-alat berat industri dan manufaktur," terang Andri Pratiwa dalam konferensi pers disela-sela ajang Shell Eco-marathon di Sirkuit Mandalika, Sabtu (6/7/2024).

Selain itu, pabrik ini akan memiliki kemampuan untuk menghasilkan produk gemuk (grease) berkualitas tinggi dalam berbagai jenis kemasan.

Termasuk drum, ember (pail), dan kantung cairan (fluid bag), untuk memenuhi kebutuhan pelanggan dari berbagai industri, termasuk manufaktur umum, pulp dan kertas, baja, peleburan, listrik, armada, konstruksi, dan pertambangan.

Dikatakan Andi, pendirian GMP di Bekasi ini masuk ke dalam roadmap bisnis shell dalam hal pengembangan produk pelumas, baik untuk keperluan industri maupun otomotif. 

"Dengan kapasitas produksi yang terus ditingkatkan, Shell juga berharap dapat memenuhi permintaan yang terus berkembang dari pasar dalam negeri hingga tahun 2030," harapnya.

"Dengan menjamin pasokan yang konsisten, efisien, dan berkelanjutan bagi para pelanggan, proyek ini memastikan bahwa kami akan selalu ada untuk para pelanggan di masa yang akan datang," sambungnya. 

Menurut Andi, pendirian pabrik baru ini juga diklaim bisa membuka lapangan pekerjaan baru untuk tenaga kerja lokal di Indonesia, mengingat kapasitas produksinya sangat besar.

(*)

Berita Terkini