Ibadah Haji

Jemaah Calon Haji 2024 dari NTB Berjumlah 4.499 Orang, Paling Tua Berusia 100 Tahun

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi. Sejumlah JCH asal Lombok Barat menanti pemeriksaan kesehatan di Aula Bir Ali Dua Kompleks Asrama Haji Embarkasi Lombok, Kota Mataram. Jemaah Calon Haji dari NTB tahun 2024 terbagi ke dalam 13 kloter dengan keberangkatan pada gelombang pertama dan kedua.

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Sebanyak 4.949 orang jemaah calon haji (JCH) NTB akan berangkat ke tanah suci tahun ini.

Plt Kepala Bidang Haji Kanwil Kementerian Agama NTB H Azharuddin mengatakan, hampir 50 persen JCH yang berasal dari NTB merupakan lansia.

Bahkan satu orang JCH berusia lebih dari 100 tahun berasal dari Kabupaten Sumbawa.

Azharuddin mengatakan hasil pemeriksaan istitoah (kesehatan) JCH lansia tersebut baik sehingga petugas memutuskan untuk memperbolehkan JCH tersebut untuk berangkat.

Baca juga: Jemaah Haji Gelombang Pertama Berangkat ke Tanah Suci Mulai 12 Mei 2024, Ini Jadwal Lengkapnya!

"Terbagi ke dalam 13 kloter untuk NTB, gelombang pertama akan berangkat sembilan kloter sementara gelombang kedua empat kloter," kata Azharuddin saat ditemui di Asrama Haji Embarkasi Lombok, Senin (29/4/2024).

Pemberangkatan pertama dari Embarkasi Lombok mulai 11 Mei 2024 sementara pemberangkatan terakhir pada 22 Mei 2024.

Azharuddin juga mengatakan, karena JCH tahun ini masih didominasi lansia Kemenag NTB, memberikan pelayanan yang ramah lansia baik saat di asrama haji maupun saat tiba di Makkah dan Madinah nanti.

Untuk menjamin penyelenggaraan ibadah haji 2024 berjalan lancar, Kanwil Kemenang NTB menetapkan 26 petugas haji yang terdiri dari Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) dan Tim Pemandu Haji Indonesia (TPHI).

Selain itu dibantu petugas kesehatan yang terdiri dari satu dokter dan dua orang perawat, yang bertugas di setiap kloternya.

Azharuddin mengatakan untuk PPIH NTB akan berangkat lebih awal yakni 5 Mei 2024 untuk memastikan kesiapan akomodasi dan transportasi JCH NTB di Tanah Suci.

Baca juga: 2 Kloter Jemaah Haji Lombok Barat Berangkat Mei 2024

Penjabat Gubernur NTB H Lalu Gita Ariadi berharap Kemenag NTB melakukan persiapan tidak hanya di dalam area asrama haji namun juga di luar.

Mengingat setiap musim haji animo masyarakat yang mengantarkan anggota keluarganya ke asrama haji sangat tinggi, sehingga persiapan di luar perlu diperhatikan.

Gita berharap kuota JCH untuk NTB terus ditambah agar daftar tunggu NTB yang hampir 34 tahun saat ini bisa dipangkas sehingga masyarakat tidak perlu lama menunggu.

"Harapannya jatah kita terus ditambah, karena waiting list di NTB cukup lama," pungkasnya.

(*)

Berita Terkini