Pilkada 2024

Tokoh Bima Rudi Mbojo Bertemu Lalu Pathul Bahri, Sinyal Duet di Pilkada NTB 2024?

Penulis: Sinto
Editor: Endra Kurniawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rudi Mbojo melakukan pertemuan dengan Bupati Lombok Tengah Lalu Pathul Bahri di Pendopo Bupati, Jumat (19/4/2024).

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Tokoh Bima HM Syafrudin (HMS) atau akrab disapa Rudi Mbojo melakukan pertemuan dengan Bupati Lombok Tengah Lalu Pathul Bahri di Pendopo Bupati, Jumat (19/4/2024).

Berdasarkan pantauan Tribun Lombok, pertemuan keduanya berlangsung hingga satu jam lebih secara private.

Pertemuan keduanya menjadi perhatian publik terlebih menjelang suasana hangatnya Pilkada NTB 2024.

Baca juga: Zulkieflimansyah Temui Lalu Pathul Bahri Jelang Pilgub NTB 2024, Bahas 2 Hal Ini

Rudi Mbojo yang juga anggota DPR RI 3 Periode kepada Tribun Lombok menjelaskan, pihaknya tidak menutupi jika pembicaraannya dengan Lalu Pathul Bahri adalah soal Pilkada NTB 2024.

Pihaknya banyak bercerita meskipun saling tau dan sudah mengenal, namun untuk urusan tertentu seperti halnya Pilkada harus bertemu.

Saat ditanya soal potensi berpasangan dengan Ketua Gerindra NTB tersebut, Rudi Mbojo mengaku tidak ada yang tidak mungkin.

"Tidak ada yang tidak bisa. Nothing is impossible (Rudi-Pathul). Mudah-mudahan lah ya (kerja sama pilkada)," jelas Rudi Mbojo.

Menurutnya, saat ini yang tidak bisa adalah orang yang tidak pernah berusaha karena politik dinamis dan sangat lentur.

Baca juga: LPB Center Lombok Barat Siap Menangkan Lalu Pathul Bahri di Pilgub NTB 2024

Politisi PAN ini mengungkapkan, pihaknya mengaku mengetahui jika dirinya adalah salah satu tokoh yang telah masuk dalam radar bakal calon di Pilkada NTB 2024.

Pihaknya juga menyadari jika selama ini dirinya adalah salah satu tokoh alternatif yang diperhitungkan dari Bima selain Bupati Bima Indah Damayanti Putri dalam Pilgub NTB 2024.

"Masyarakat melihat itu. Masyarakat NTB tahu sehingga tidak perlu diceritakan mengenai soal itu. Saya orang sini (Lombok) jadi saya ngerti bahasa Sasak, bahasa Sumbawa, dan bahasa Bima," jelas Rudi Mbojo.

Lebih-lebih survei elektabilitasnya adalah yang tertinggi di Pulau Sumbawa meskipun akhirnya hasil pleno KPU menetapkan tidak terpilih. Namun, saat ini pihaknya sedang menunggu proses sengketa hasil di Mahkamah Konstitusi (MK).

Baca juga: Gerindra Lotim Deklarasikan Dukungan untuk Pathul Bahri sebagai Calon Gubernur NTB di Pilkada 2024

Pihaknya juga akan melihat apakah nantinya koalisi nasional yaitu Koalisi Indonesia Maju apakah akan diberlakukan pula di daerah.

Rudi Mbojo menjelaskan, dirinya mengaku belum kalah dalam Pileg DPR RI karena saat ini masih ada proses di Mahkamah Konstitusi.

"Ada beberapa hal yang disampaikan dalam proses pelaksana bukan perbedaan hasil tapi proses pelaksanaan yang salah. Dan kita tunggu saja dalam waktu yang dekat ini di MK," jelas Rudi Mbojo.

Pihaknya juga sebelumnya telah bertemu di Lalu Iqbal, Lalu Pathul Bahri, dan Suhaili Fadil Thohir.

(*)

Berita Terkini