Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Hasil rekapitulasi suara di tingkat Panitia Penyelenggara Kecamatan (PPK) di Kota Mataram hampir rampung, sejumlah calon anggota legislatif (caleg) yang bertarung di dapil ibu kota Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) itu mengklaim dirinya menang.
Salah satunya caleg Partai Golkar H Didik Sumardi yang pada Pemilu 2024 ini memilih naik kelas dari sebelumnya Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Mataram, maju di Pemilu DPRD Provinsi NTB.
Baca juga: Real Count KPU Terbaru Pileg DPRD Dapil Lombok Barat: Lalu Irwan Jadi Caleg Suara Terbanyak
Dari hasil tabulasi suara internalnya, Didi berhasil meraup 16.526 suara sah, tidak jauh beda dengan pesaingnya sesama Partai Golkar Hj Lale Prayatni yang mendapatkan 14.946 suara sah atau hanya terpaut 1.580 suara.
Ketua Relawan H Didi Sumardi (HDS), Alvin Cahyadi mengatakan secara demografi Didi hanya unggul di dua kecamatan yakni Kecamatan Mataram dan Kecamatan Sekarbela. Sementara Hj Lale juga unggul di dua kecamatan yakni di Kecamatan Cakranegara dan Sandubaya.
"Secara teritori H Didi Sumardi unggul di 27 kelurahan, Hj Lale Prayatni unggul di 15 kelurahan dan H Baihaqi unggul di delapan kelurahan," kata Alvin, Kamis (29/2/2024).
Sementara berdasarkan hasil real count Komisi Pemilihan Umum (KPU) versi 29 Februari 2024 pukul 10.00 Wita jumlah data yang masuk sebanyak 736 TPS dari 1.248 TPS atau 58,97 persen
Hasilnya menunjukkan, Partai Golkar masih memimpin di puncak klasemen sementara dengan total suara 19.340 atau 24,94 persen.
Dalam real count tersebut, juga Hj Lale Prayatni masih memimpin dengan perolehan suara 5.397, sementara Didi Sumardi memperoleh 5.311 suara terpaut 91 suara.
Baca juga: Real Count KPU Terbaru Pileg DPRD Dapil Mataram: Rino Rinaldi Jadi Caleg Suara Terbanyak
Posisi kedua ditempai Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan dengan perolehan suara partai 9.877 atau 12,74 persen, caleg dengan suara terbanyak di partai tersebut Ir Made Slamet sebanyak 6.339.
Posisi ketiga ditempai Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dengan perolehan suara partai 9.280 atau 11,97 persen dengan caleg yang mendapat suara terbanyak H Mizihir sebanyak 7.485.
(*)