Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Bupati Lombok Timur, H.M Sukiman Azmy menhatakan, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) masih minim memberikan kontribusi untuk Pendapatan Asli Daerah atau PAD.
"Belum ada (BUMD) yang bisa dibanggakan, belum ada yang bisa menyetor PAD, kecuali PT Seleparang Finansial. Yang lainnya masih menyusu kepada Pemda," kata Bupati Sukiman kepada TribunLombok.com, Senin (17/7/2023).
Baca juga: Dinsos Lombok Timur Bantu Pembuatan KTP Warga Asal Tasikmalaya yang Melahirkan di RSUD Soedjono
Kendati demikian, Bupati Sukiman mengatakan, Pemda tetap memberikan suntikan modal kepada BUMD.
Bupati berharap, suntikaan modal tersebut bisa meningkatkan kinerja BUMD di daerah tersebut.
Bupati menambahkan, BUMD selalu minus setiap akhir tahun antara lain karena jumlah karyawan yang tidak seimbang dengan usaha yang digeluti.
Hal ini membuat pendapatan dari BUMD terkikis untuk membayar gaji karyawan.
"Setiap tahun itu mengalami minus karena itu karyawan dirumahkan dan saya memahami itu daripada mereka bekerja tidak dapat upah, tidak dapat penghasilan, lebih baik istirahat mencari alternatif yang lain untuk menghidupi keluarganya," kata bupati.
(*)