TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Tuan Guru Bajang atau TGB HM Zainul Majdi menekankan pentingnya partai membuat program yang menyentuh kaum milenial dan generasi Z.

Partai, kata TGB, harus membuat lebih banyak program-progam yang menyentuh anak muda.

Terlebih jumlah pemilih muda di Indonesia cukup besar, bahkan disebut-sebut menentukan dalam Pemilu 2024.

Terkait hal ini, Perindo, kata TGB, memiliki cukup banyak program yang menjangkau anak-anak muda, baik generasi milenial maupun generasi Z.

Program-program itu, kata TGB, diantaranya program yang terkait fasilitasi untuk menjadi seorang entrepreneur.

"Termasuk juga membangun kapasitas diri sesuai dengan bakat dan potensi masing-masing," kata TGB HM Zainul Majdi selaku ketua harian Partai Perindo, usai menggelar rapat koordinasi wilayah Partai Perindo Sumatera Selatan, Selasa 11 Juli 2023.

Baca juga: TGB: Persatuan Indonesia Akan Kuat Jika Kesenjangan Ekonomi Kita Kurangi

Perindo juga memiliki banyak media yang bisa memberikan wawasan jurnalisme untuk generasi milenial dan gen Z.

"Punya media digital yang juga bisa memberikan pelatian-pelatihan IT untuk anak-anak kita, dan itu akan terus kita lakukan, termasuk di Sumatera Selatan," kata TGB.

Dalam pertemuan itu, TGB juga menekankan agar para politisi, khususnya kader Partai Perindo lebih rajin turun ke masyarakat dan menyapa warga.

Seorang politisi, lanjut TGB, tidak boleh hanya duduk di menara gading. Tapi harus sering turun untuk menggali persoalan warga.

Selain itu, TGB HM Zainul Majdi juga menekankan pentingnya pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk ekonomi Indonesia.

Karena itu, TGB sangat fokus untuk memperjuangkan agar jutaan UMKM di Indonesia agar lebih berdaya saing.

Menurut TGB, persatuan Indonesia akan semakin kuat jika kesenjangan ekonomi tersebut bisa ditekan.

"Bagi Perindo, persatuan Indonesia itu hanya bisa betul-betul kuat kalau kesenjangan ekonomi bisa kita kurangi," tegas TGB.

Jika UMKM Indonesia berdaya, maka dia tidak hanya menghidupi diri sendiri, tapi juga bisa merekrut tenaga kerja.

(*)