Ramadhan

Ratusan Warga Rempung Lombok Timur Ikuti Pawai Lampion Menyambut 1 Syawal 1444 Hijriah

Penulis: Robby Firmansyah
Editor: Dion DB Putra
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anak-anak yang mengikuti pawai lampion di Desa Rempung, Kecamatan Pringgasela, Kabupaten Lombok Timur, Jumat (21/4/2023).

Laporan wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR- Ratusan warga di Desa Rempung, Kecamatan Pringgasela, Kabupaten Lombok Timur ikuti pawai lampion semarak takbiran, Jumat (21/4/2023) malam.

Pawai ini dilaksanakan untuk menyambut hari raya Idul Fitri pada Sabtu (22/4/2023). Utusan warga dari sembilan kampung yang ada di Desa Rempung mengikuti pawai tersebut.

Baca juga: 22 Kafilah Ikut Pawai Takbiran yang Meriah di Kecamatan Cakranegara Mataram

Mereka berkumpul di depan masjid dengan membawa lampion yang sudah dibuat para pemuda di kampung tersebut.

Seorang pemuda asal Rempung, Ridho Ilhami mengungkapkan kebahagiaanya bisa berpartisipasi merayakan semarak takbiran tahun ini.

"Saya bahagia, tahun ini kembali bisa ikut pawai lampion. Hari ini tahun kedua kita rayakan di sini," kata Ridho dengan keringat yang menetes dari dahinya.

Pawai lampion dilaksanakan setahun sekali. Para pemuda akan membuat berbagai miniatur yang dihiasi dengan berbagai lampu warna warni.

Sebagian besar dari mereka akan membuat miniatur masjid atau miniatur khas Islam.

Selain membawa lampion anak-anak yang ikut akan membawa obor yang terbuat dari bambu dan serabut kelapa.

Selepas salat Isya seluruh warga berkumpul di sepanjang jalan untuk menyaksikan pawai lampion tersebut.

Salah satu lampion yang diarak pada pawai di Desa Rempung, Kecamatan Pringgasela, Kabupaten Lombok Timur, Jumat (21/4/2023) malam. (TRIBUNLOMBOK.COM/ROBBY FIRMANSYAH)

Lebih lanjut Ridho menyebutkan lampion yang diarak pada malam takbiran ini dibuat selama dua minggu. Mereka bergotong royong membuat lampion.

"Kita buat ini secara bersama di mushola kampung, kurang lebih dua minggu kita buat untuk satu lampion," kata Ridho.

Setelah pawai takbiran para pemuda di Rempung melakukan takbiran di masing-masing kampung.

Selain Ridho, warga yang lain Ifnul Hidayat menyampaikan kebahagiaannya tahun ini bisa mengikuti pawai lampion.

Ifnul, sapaan akrabnya menyampaikan pada saat pandemi Covid-19 suasana malam lebaran sangat sepi.

"Dulu waktu covid sepi, suasana lebaran tidak ada yang seru," kata Ifnul saat ditemui seusai mengikuti pawai lampion.

Pawai lampion ini rutin dilaksanakan oleh Pemerintah Desa Rempung setiap tahun a untuk menyambut hari raya Idul Fitri. (*)

Berita Terkini