TRIBUNLOMBOK.COM - Membaca doa sebelum memasak sangat dianjurkan. Sebab memasak dalam Islam terhitung sebagai ibadah.
Dalam Islam, muslim atau muslimah dianjurkan membaca doa sebelum memasak agar dapat mendatangkan nilai pahala.
Membaca doa sebelum memasak tidak hanya agar cita rasa makanan enak, namun hidangan atau makanan yang disajikan mendatangkan keberkahan.
Karena itu, sebelum memasak dianjurkan untuk berdoa dan saat memasak dengan adab yang sopan.
Berikut akan dipaparkan doa dan adab dalam memasak agar mendapatkan keberkahan dari masakan yang dibuat tersebut.
Baca juga: Doa dan Adab Berhubungan Suami Istri dalam Islam, Apakah Boleh Saling Melihat Kemaluan?
Amalan yang diajarkan oleh Rasulallah SAW bertujuan untuk mendapatakan kebaikan dari apa yang telah dilaksanakan.
Sehingga pekerjaan yang rupanya pekerjaan dunia, dapat bernilai akhirat.
Hal tersebut berdasarkan hadis Nabi Muhammad SAW yang berbunyi,
كم من عمل يتصور بصورة عمل الدنيا، ثم يصير بحسن النية من أعمال الآخرة، وكم من عمل يتصور بصورة عمل الآخرة ثم يصير من أعمال الدنيا بسوء النية
Artinya:
”Banyak sekali amal perbuatan yang tergolong amal keduniaan. Tapi karena didasari niat baik (ikhlas) maka tergolong menjadi amal akhirat dan banyak sekali amal perbuatan tergolong amal akhirat. Tapi ternyata ia tergolong amal dunia karena didasari niat yang buruk (tidak ikhlas).”
Berikut doa dan adab memasak dalam ajaran Islam:
1. Menggunakan tangan kanan untuk membasuh bahan makanan
2. Aduk dengan arah berlawanan dengan arah jarum jam ( seperti arah tawaf).
Kemudian sambil membaca doa berikut:
ليس لها من دون الله كاشفة
Lafaz: Laysa lahaa min duunillaahi kaasyifah.
Artinya: "Tidak ada penyembuh selain dari Allah".
Atau bisa juga membaca "Ya Lathif" pada setiap putaran.
Para ulama juga menyarankan untuk membaca doa yang diambil dari Al-Qur'an, yaitu:
انما نطعمكم لوجه الله لا نريد منكم جزاء ولا شكورا
Lafaz: Innaamaa nut’imukum li wajhil laahi laa nuriidu minkum jazaaa’anw wa laa shukuuraa.
Artinya: “(sambil berkata), “Sesungguhnya kami memberi makanan kepadamu hanyalah karena mengharapkan keridhaan Allah, kami tidak mengharap balasan dan terima kasih dari kamu.” (QS. Al-Insan: 9)
4. Ulang basuhan selama 3x atau sampai bersih.
5. Membaca Sholawat
أللهم صلي علي سيدنا محمد وعلي وال سيدنا محمد
Lafaz: Allahumma Sholli Alaa Sayyidina Muhammad wa 'ala sayyidina Muhammad
Artinya: Ya Allah, limpahkanlah solawat kepada Nabi Muhammad dan kepada keluarga Nabi Muhammad.
6. Niatkan dalam hati ketika memasak, agar dilembutkan hati diri sendiri, pasangan dan anak-anak yang akan memakan masakan itu.
Sungguh rugi sekali apabila bekerja hanya diniatkan untuk hal dunia.
Realitasnya kebanyakan dari orang bekerja hanya niat untuk kepentingan dunia semata.
Misalnya, memasak hanya untuk memenuhi kenikmatan dalam makan saja.
Atau hanya ingin dipuji suami, mertua dan orang lain.
Padahal kalau kita lihat dari sisi agama, seluruh aktivitas, apabila diawali dengan niat baik dan doa akan bernilai ibadah.
(*)
Tulisan ini merupakan karya Ruhul Qudus, mahasiswa IAIH NW Lombok Timur
Anda bisa dapatkan update berita setiap saat dari TribunLombok.com. Silakan bergabung di Grup Telegram "TribunLombok.com". Klik link https://t.me/tribunlombok, kemudian join.