Baca tanpa iklan
TRIBUNLOMBOK.COM - Nahdlatul Wathan atau NW yang didirikan Maulana Syaikh TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Madjid merupakan ormas Islam terbesar di Nusa Tenggara Barat (NTB).
Sebagai organisasi, Nahdlatul Wathan memiliki keunikan atau identitas sebagai ciri khasnya.
Seperti organisasi lainnya, Nahdlatul Wathan juga memiliki selogan, untuk memicu semangat jemaahnya.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), slogan diartikan sebagai perkataan atau kalimat pendek, yang menarik atau mencolok dan mudah diingat.
Slogan berfungsi untuk memberitahukan atau mengiklankan sesuatu.
Baca juga: Makna Lambang Nahdlatul Wathan, Kekuatan Islam hingga Rukun Iman
Slogan sendiri memiliki beberapa fungsi yaitu, untuk memacu semangat, motivasi atau untuk memengaruhi orang lain.
Atau juga sebagai dorongan dan motivasi meraih cita-cita.
Berikut ini slogan Nahdlatul Wathan yang sering digaungkan.
“Pokoknya NW, Pokok NW Iman dan Taqwa.”
Slogan ini menjadi ciri khas NW dalam setiap kegiatan.
Dalam pengajian selogan ini selalu didengungkan sebagai pengingat, penguat keimanan dan ke-NW-an.
Yel-yel atau selogan ini juga merupakan semboyan perjuangan Nahdlatul Wathan.
Slogan ini digagas oleh Ketua Pengurus Besar NW 1986-1997, yaitu almarhum Drs H Lalu Gede Wiresentana, menantu kesayangan Maulana Syaikh.
Kemudian ditetapkan oleh Maulana Syaikh sebagai selogan resmi NW.
Yel-yel ini biasa dipandu oleh Maulana Syaikh dan PBNW dalam setiap awal pidatonya.
Ketika diucapkan ‘pokoknya’ oleh PBNW, maka para jamaah menyerunya dengan ucapan NW.