TRIBUNLOMBOK.COM - Pencarian Emmeril Kahn Mumtadz (Eril) telah memasuki hari ketujuh.
Hingga berita ini ditulis, belum ada kabar soal penemuan putra sulung Ridwan Kamil dan Atalia tersebut.
Update terbaru pencarian Eril diumumkan oleh Kementerian Luar Negeri (Kemlu) melalui laman resminya.
Tim SAR dan polisi menintensifkan pencarian Eril dengan metode patroli darat, perahu, serta drone.
Menurut Kemlu, Kang Emil sudah bertemu dengan Kepala Protokol Kementerian Luar Negeri Swiss, Duta Besar Beatrice Schaer pada Rabu, 1 Juni 2022, petang.
Ia menjamin pemerintah Swiss akan memberikan dukungan penuh untuk mencari Eril.
Baca juga: Kondisi Sungai Aare di Swiss Tempat Eril Terseret Arus: Kedalaman 2-3 Meter, Dasar Batu-batuan
Baca juga: Ketika Klub Pendayung, Pemancing, Hingga Komunitas Berkebun di Swiss Bantu Mencari Keberadaan Eril
Kemlu Swiss bahkan sudah berkomunikasi dengan kepolisian kota Bern.
Pencarian pada hari Rabu diintensifkan dengan tiga metode.
Ketiganya adalah patroli darat, perahu, serta drone.
Tim SAR fokus mencari Eril di area Marzili hingga pintu air Engehalde.
Patroli dari area Schwellenmaetelli hingga Wohlensee juga masih terus dilakukan.
Polri Bakal Bekerja Sama dengan Interpol
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo angkat bicara mengenai pencarian Emmeril Kahn Mumtadz.
Menurutnya, Interpol telah menerbitkan Yellow Notice.
Artinya, Polri kini bisa ikut serta dalam pencarian putra sulung Ridwan Kamil tersebut.