Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Patayatul Wahidah
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Setelah pemerintah mencabut larangan mudik Hari Raya Idul Fitri 1443, permintaan akan mobil rental lantas banjir peminat.
Banyaknya peminat tersebut menjadikan harga sewa mobil naik.
Misalnya saja harga sewa mobil jenis MVP di Lombok yang biasanya di kisaran harga Rp 250 ribu hingga Rp 350 ribu per hari kini melonjak menjadi Rp 450 ribu hingga Rp 500 ribu.
Baca juga: 10 Tips Mudik Lebaran Aman dan Nyaman dari Polresta Mataram agar Tenang Sampai di Kampung Halaman
Baca juga: Arus Mudik Akan Segera Dimulai, Pos Pengamanan Jamin Kenyamanan Pemudik
“Iya soalnya kena pick season jadi harganya naik,” kata Kejon, salah seorang pelaku usaha rental mobil.
Sedangkan untuk jenis mobil dengan kapasitas lebih besar maka akan dikenakan tarif yang lebih tinggi lagi.
Harga sewa ini pun hanya berlaku untuk penyewaan mobilnya saja.
Sementara Bahan Bakar Minyak (BBM) di tanggung oleh si penyewa.
Kejon mengatakan jika stok mobil pun ludes dengan status full booked semakin mendekati mudik lebaran ini.
“Kalau ada yang mau nyewa terus di garasi kosong biasanya tetap kita usahakan cari,” ujarnya.
Para penyewa harus bersedia merogoh kocek lebih dalam untuk bisa mendapatkan mobil sewaaan tersebut.
Meski harga sewa yang ditawarkan relatif tinggi namun tidak mengurangi minat dari para penyewa mobil.
Diakui oleh Kejon jika pesanan sewa mobil meningkat dibandingkan dengan lebaran pada dua tahun lalu.
“Naiknya ini bisa dibilang mencapai 100 persen dibandingin tahun lalu,” jelasnya.
Kondisi ini diakui oleh Kejon menjadi berkah setelah pandemi Covid-19 sempat membuat usaha rental mobilnya terpuruk.
(*)