Bulan Ramadhan

Apa Hukumnya Orang yang Berpuasa tapi Tidak Mengerjakan Salat? Simak Penjelasannya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi ibadah salat

Dia juga mengakui bahwa salat itu wajib, hanya dia merasa belum bisa melakukan, inilah yang dinamakan tahawun atau mengabaikan.

Untuk kasus kedua, yakni meninggalkan karena tahawunan, tetap wajib untuk puasa dan puasanya sah.

Ilustrasi puasa Ramadan (pexels.com)

Diharapkan dengan berpuasa itu maka orang tersebut akan melakukan salat lima waktu.

"Karena berpuasa itu jauh lebih berat dari melaksanakan salat. Jadi diharapkan dengan puasa, dia ikhlas puasa, dia niat karena Allah."

"Kemudian Allah memberikan hidayah untuk akhirnya mudah terdorong menjalankan ibadah salat 5 waktu," jelasnya.

Di sisi lain, bagaimana hukumnya jika seseorang hanya melakukan salat lima waktu ketika di bulan Ramadhan saja?

Wahid menjelaskan hal itu tidak boleh karena tidak serius dalam beragama.

Namun berbeda, jika sebelum ramadhan tidak salat lima waktu, dan setelah ramadhan orang tersebut salat, itu merupakan peningkatan.

"Asumsinya, setelah Ramadan kan lebih ringan, karena tidak ada puasa, dia salat lebih leluasa. Nah kalau setelah Ramadan dia kemudian malah meninggalkan salat, ya itu main-main dengan agama," terangnya.

Ia menambahkan, jika hal itu dilakukan karena hanya sebatas iseng saja, maka dapat menjadikan batal keislamannya.

"Jadi tidak boleh salat 5 waktu hanya Ramadan saja," kata dia.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bagaimana Hukum Berpuasa tapi Tidak Mengerjakan Sholat? Ini Penjelasannya

Berita Terkini