Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Rombongan Kementerian Luar Negeri (Kemlu) melakukan kunjungan ke Sirkuit Mandalika usai menyelesaikan rangkaian agenda G20 di Mataram hari ini Jumat (1/4/2022).
Rangkaian agenda G20 di Mataram antara lain melakukan sosialisasi ke Universitas Mataram terkait agenda G20 serta melakukan kunjungan ke berbagai media di Nusa Tenggara Barat untuk mensukseskan agenda G20 yang akan diselenggarakan bulan November 2022 mendatang.
Setelah menunaikan salat Jumat, rombongan Kemlu yang dihadiri oleh Dubes Muhsin Syihab, Staf Ahli Menlu Bid Hubungan Antar Lembaga langsung diajak mengelilingi Sirkuit Mandalika oleh Denny Pribadi selaku trek koordinator sirkuit Mandalika.
Muhsin tidak hanya mengelilingi Sirkuit Mandalika sekali, namun mengelilingi Sirkuit Mandalika sampai dua kali untuk memastikan sirkuit ini tetap terjaga sampai keindahannya.
Baca juga: Saran Kemenlu agar Sirkuit Mandalika Dilirik Investor Asing Usai MotoGP Mandalika 2022
Untuk mengabadikan momen keindahan Sirkuit Mandalika Muhsin dan rombongan berhenti di tikungan sepuluh.
Dalam kunjungannya ke sirkuit, ia ditemani oleh Yohpy Icksan Wardana, selaku Sekretaris Ditjen Kerjasama Multilateral Kemlu, Hartyo Harkomoyo selaku Direktur Infomed Kemlu dan juga Satgas G20 Kemlu.
Setelahnya. rombongan dubes menuju ke Bukit 360.
Melihat sirkuit Mandalika dari ketinggian, Muhsin dan rombongan mengaku sangat kagum dengan keindahan pulau Lombok khususnya kawasan Mandalika ini.
Baca juga: Dewan Pakar NWDI Soroti Sarana Pendukung Sirkuit Mandalika, Transportasi hingga Fasilitas Publik
Ia menyampaikan jika keberadaan Sirkuit Mandalika ini tentu membangkitkan dunia pariwisata di Nusa Tenggara Barat yang sempat mati karena Covid-19.
Menurutnya, jika efek domino yang ditimbulkan dengan adanya event internasional MotoGP itu sangat luar biasa.
Mulai dari terisinya penuh hotel di Mandalika, UMKM yang bangkit, hingga tersaringnya pekerja lokal Kawasan Mandalika yang ikut mengambil bagian dalam event MotoGP ini.
Selanjutnya ia menegaskan jika masyarakat Indonesia khususnya Lombok sebagai tuan rumah harus mampu menciptakan citra yang positif kepada dunia internasional agar keberlangsungan event internasional di Mandalika ini terus berlanjut hingga masa-masa mendatang.
Pentingnya keunikan dan nilai-nilai kearifan lokal harus ditonjolkan oleh masyarakat Indonesia untuk menciptakan kesan yang baik kepada promotor event internasional di Mandalika.
Kemudian, Muhsin dan rombongan langsung menuju ke Pullman Hotel.