Susiani mengaku, ia terakhir kali bertemu dengan Adam Deni ketika mengajukan surat penangguhan penahanan.
"Terakhir ketemu waktu memberi surat penangguhan penahanan. Alhamdulillah, terakhir ketemu sehat," ucap Susiani.
Atas kasus Adam Deni, Susiani mengungkapkan bahwa ia sudah beberapa kali mengupayakan damai dengan pelapor putranya, Ahmad Sahroni.
Bahkan, Susiani menangis sambil meminta maaf kepada Ahmad Sahroni.
Sebagai informasi, kasus Adam Deni telah terdaftar di Pengadilan Negeri Jakarta Utara dengan nomor perkara 179/Pid.Sus/2022/PN Jkt. Utr.
Adam Deni dijadwalkan menjalani sidang perdana pada hari Senin kemarin.
Namun, karena berkas penetapan tanggal persidangan belum diterima JPU, sidang perdana Adam Deni akan ditunda hingga Senin (14/3/2022), dengan agenda pembacaan dakwaan seperti dikutip dari Kompas.com dengan judul "Ibu Adam Deni Cerita Saat Putranya Pamit Beri Klarifikasi pada Polisi, tetapi Tak Kunjung Pulang".
Kronologi Ahmad Sahroni Laporkan Adam Deni
Adam Deni kini harus berhadapan dengan pihak berwajib.
Pasalnya, ia telah dilaporkan oleh Ahmad Sahroni.
Kuasa hukum pelapor, Arman Haris angkat bicara mengenai hal tersebut.
Menurutnya, Adam Deni telah beberapa kali mengunggah dokumen yang menyeret nama kliennya.
Dokumen yang dimaksud, lanjut Arman, diunggah ke media sosial.
Tak terima dengan hal tersebut, Ahmad Sahroni memutuskan untuk lapor ke Bareskrim Polri.
Baca juga: Merasa Tak Kuat, Adam Deni Minta Maaf ke Ahmad Sahroni: Udah Habis-habisan dan Dalam Kondisi berat
Baca juga: Ngaku Diperas Adam Deni Rp70 Juta, Dokter Tirta: Dia Jumawa & Pamer Keberhasilan Penjarakan Jerinx
Tudingannya adalah dugaan mengunggah dokumen tanpa izin.