Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM – Mau santap ikan bakar sembari menikmati sunset di pinggir pantai.
Atau sekedar ingin menikmati hidangan ikan laut dengan pelecing kangkung, masakan khas Lombok yang murah meriah.
Mampirlah ke kawasan Taman Loang Baloq, Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram.
Di sepanjang jalan kawasan ini berderet para penjual ikan bakar.
Baca juga: Kunjungi Situs Uma Lengge, Sandiaga Uno Sebut Bima Pesaing Baru Destinasi Wisata di Indonesia
Para pedagang membuka lapak ikan bakar di kiri dan kanan jalan.
Bila melintas di jalan ini, Tribunners akan disambut asap dengan aroma bumbu ikan bakar yang menggoda selera.
Para pedagang biasanya memajang ikan-ikan bakar yang sudah ditusuk di depan warungnya.
Di sini Tribunners tinggal memilih warung mana yang ingin disinggahi.
Baca juga: Beda Karakter Wisata Lombok dan Sumbawa
Masing-masing warung menyediakan lesehan tempat makan.
Bisa juga dibungkus lalu dibawa pulang.
Cita rasa dan menu ikan bakar di tempat ini hampir sama.
Harga makanan juga relatif sama antara warung satu dengan yang lainnya.
Sehingga Tribunners tidak perlu bingung untuk memilih lapak tempat membeli ikan bakar.
Harga ikan bakar di tempat ini tergolong murah.
Tapi tergantung jenis ikannya.
Dengan modal uang Rp 10 ribu, Tribunners sudah bisa menikmati ikan bakar tongkol lengkap dengan bumbunya.
Bila ingin mencicipi ikan lebih besar dengan jenis yang berbeda, harganya juga berbeda.
”Harga ikan di sini bervariasi, tergantung besar kecilnya,” kata Siti Mahiri, salah seorang pedagang di tempat ini.
Misalnya ikan bakar jenis ikan Pogot antara Rp 40 ribu hingga Rp 50 ribu ekor.
Ikan Baronang antara Rp 30 ribu hingga Rp 35 ribu per ekor.
Baca juga: Setelah Bali, Rencana Work From Lombok Bawa Angin Segar bagi Pariwisata NTB
Ikan Kakap antara Rp 25 ribu hingga Rp 50 ribu per ekor.
Ikan Ekor Kuning antara Rp 35 ribu hingga Rp 50 ribu per ekor.
Biasanya ikan bakar di tempat ini disantap dengan pelecing kangkung atau pelecing terong. Harganya masing-masing Rp 5 ribu.
Cita rasa khas ikan bakar di tempat ini tentu saja pedas. Namun dijamin bisa bikin ketagihan, terutama bagi pecinta kuliner pedas.
Di samping itu, ikan-ikan di tempat ini tergolong masih segar.
Stok ikan diambil dari para nelayan di Tanjung Luar dan Sekotong, Lombok Barat.
Beberapa pedagang di tempat ini juga menyediakan menu cumi-cumi dan menu seafood lainnya.
Baca juga: Sandiaga Uno Kagum pada Desa Wisata Kembang Kuning, Zero Covid-19 dan Punya Warung Sedekah
Ramainya pedagang dan cita rasa ikan bakar di tempat ini membuat banyak wisatawan mampir ke tempat ini.
Selain itu, tempat ini juga sangat dekat dengan pantai sehingga sensasi menyantap ikan bakar di tempat ini akan berbeda.
Sebelumnya, pusat kuliner ikan bakar di Lombok hanya ada Nipah, Lombok Utara.
Tapi sekarang pusat ikan bakar di Loang Baloq tidak kalah ramai karena berada di Kota Mataram dan mudah diakses.
Lokasinya berada di akses jalan utama, sehingga tidak sulit untuk sampai ke tempat ini.
Uswatun Hasanah, salah seorang pedagang mengatakan, mereka buka lapak dari pukul 08.00 Wita sampai malam hari, bahkan ada yang jualan sampai jam 24.00 Wita.
Pada malam hari kawasan ini juga tetap ramai.
Pengungjung biasanya menikmati ikan bakar dengan suara debutan ombak dari bibir pantai.
Selama pandemi Covid-19, tempat ini sempat sepi karena pembatasan aktivitas masyarakat.
Tetapi sekarang para pedagang sudah kembali berjualan secara normal.
Setelah menyantap ikan bakar, pengunjung juga bisa jalan kali ke bibir pantai untuk menikmati detik-detik matahari tenggelam.
Tertarik untuk berkunjung?
(*)