Lebih lanjut lagi, UAS kemudian memberitahukan amalan yang dikerjakan pada malam lailatul qadar.
UAS mengatakan malam lailatul qadar diisi dengan qiyam.
Yaitu dengan mengerjakan shalat sunah, membaca al-quran, mendengarkan tausiah, dzikir dan bermuhasabah atau merenung dan memikirkan kesalahan yang telah diperbuat.
UAS kemudian menambahkan agar tetap menjaga air wudhunya jangan sampai putus pada saat melewati malam lailatul qadar.
Jika air wudhu terputus atau batal, kata UAS, maka segera berwudhu kembali.
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul: Kapan Malam Lailatul Qadar? Ini Penjelasan Ulama dan Ciri-ciri Orang yang Mendapat Malam Kemuliaan