"Makannya tidak ada kuota yang diberikan tiap daerah, mana yang bisa lolos seleksi yang akan diterima," jelasnya.
Nasir berharap kesempatan tersebut dimanfaatkan dengan baik oleh para guru honorer.
"Kita berharap semuanya lulus, biar beban daerah juga berkurang," ujaranya.
Guru P3K nanti akan digaji pemerintah pusat melalui dana tranfer ke daerah.
"Daerah saat ini masih kekurangan tenaga pengajar," katanya.
Tahun 2021, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) akan mengangkat 1 juta honorer di seluruh Indonesia menjadi tenaga P3K.
(*)