Kondisi Fiskal Terbatas, Gubernur NTB Belum Bisa Bantu Hosting Fee MotoGP

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Gubernur Lalu Muhamad Iqbal merespons permintaan dukungan pembayaran hosting fee, penyelenggaraan MotoGP 2025 di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika. 

Iqbal mengatakan, Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) akan tetap memberikan dukungan, untuk menyukseskan penyelenggaraan balapan internasional itu. 

Namun tidak dalam bentuk dukungan anggaran, khususnya pembayaran hosting fee. Alasannya kondisi fiskal daerah terbatas, selain itu juga masih ada program sosial lainnya yang akan dikerjakan. 

"Nanti kita akan bantu dengan cara lain, karena kondisi fiskal kita terbatas. Yang jelas Pemerintah Provinsi akan memberikan dukungan penuh untuk penyelenggaraan MotoGP ini," kata Iqbal, Jumat (22/8/2025). 

InJourney Tourist Development Corporate (ITDC) sebelumnya meminta agar pemerintah daerah ikut membantu pembayaran hosting fee, meskipun dengan skema gotong royong seperti yang ditawarkan. 

Namun jika permintaan untuk sharing beban, seperti membantu dukungan primosi. Pemerintah Provinsi NTB sudah menyiapkan berbagai skema, termasuk meminta lurah se-Jakarata untuk menonton. 

"Nanti kita akan bantu, pasti kita akan bantu," kata Iqbal. 

Baca juga: ITDC Sebut Hosting Fee MotoGP Mandalika 2025 Dibayar Gotong-royong

Sebelumnya Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Priandhi Satria mengatakan, pihaknya bersama ITDC memang pernah meminta kepada pemerintah untuk sharing pembayaran hosting fee. 

Meskipun tidak mendapatkan bantuan dari pemerintah untuk pembayaran hosting fee ini, Andi mengungkapkan selalu ada opsi lain untuk menanggulanginya. 

"Tidak perlu diributkan, ITDC selalu siap dengan berbagai opsi," kata Andi, Rabu (20/8/2025). 

Andi optimis meskipun tak ada bantuan dana dari pemerintah, penyelenggaraan MotoGP 2025 akan tetap berjalan sesuai dengan jadwal.

(*)