FA Cup

Terungkap Kata Dean Henderson ke Pep Guardiola Setelah Jabat Tangannya Ditolak Bos Manchester City

Kiper Crystal Palace Dean Henderson telah berbicara tentang cakupan percakapannya pascapertandingan dengan bos Manchester City Pep Guardiola.

Penulis: Irsan Yamananda | Editor: Irsan Yamananda
Paul ELLIS / AFP
PEP GUARDIOLA VIRAL (ARSIP) - Manajer Spanyol Manchester City Pep Guardiola berbicara dengan Kevin De Bruyne pada laga final Liga Champions di Stadion Olimpiade Ataturk, pada 10 Juni 2023. Kiper Crystal Palace Dean Henderson telah berbicara tentang cakupan percakapannya pascapertandingan dengan bos Manchester City Pep Guardiola. (Paul ELLIS / AFP) 

TRIBUNLOMBOK.COM - Kiper Crystal Palace Dean Henderson telah berbicara tentang cakupan percakapannya pascapertandingan dengan bos Manchester City Pep Guardiola.

Hal ini terjadi setelah Eagles menang 1-0 di final Piala FA melawan Cityzens di Wembley pada 17 Mei.

Setelah peluit akhir dibunyikan, Guardiola tampak sangat kesal dan menolak menjabat tangan Henderson.

Ia diyakini marah dengan kiper tersebut yang membuang-buang waktu selama sebagian besar pertandingan.

Namun, Eagles memenangkan Piala FA pertama mereka, dan Henderson memainkan peran kunci dalam kemenangan tersebut.

Kiper tersebut menggambarkan percakapannya dengan Guardiola (melalui CityXtra di X):

"Saya baru saja menjabat tangannya [Pep Guardiola] dan saya pikir ia kecewa dengan pemborosan waktu itu. Saya berkata, 'Anda mendapatkan 10 menit yang Anda inginkan', jadi tidak ada perasaan kesal..."

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola (Mancity.com)

Pertandingan itu diwarnai dengan serangkaian insiden kontroversial.

Selama babak pertama, Henderson tampak menggunakan tangannya untuk mendorong bola keluar kotak penalti saat berusaha menjauhkannya dari Erling Haaland.

Pemeriksaan VAR menemukan bahwa insiden itu tidak memenuhi syarat untuk kartu merah, sehingga Henderson diizinkan untuk tetap berada di lapangan.

Ia kemudian menyelamatkan penalti Omar Marmoush, menjadi kiper pertama di final Piala FA yang melakukannya sejak 2010, saat Petr Cech melakukan hal yang sama.

Meskipun Manchester City mendominasi penguasaan bola, mereka tidak mampu menembus pertahanan kokoh Palace.

Tendangan Eberechi Eze pada menit ke-16 menjadi pembeda, dan memberi kemenangan bagi Palace.

Kemenangan itu tidak hanya mengakhiri pencarian 120 tahun klub untuk meraih trofi utama, tetapi juga memberi mereka tempat di Liga Eropa UEFA musim depan.

Baca juga: 20 Link Download Twibbon Harkitnas 2025 Terbaru dan Gratis, Bagikan di Story WhatsApp dan Instagram!

Pep Guardiola dan Manchester City mengakhiri musim 2024-25 yang mengecewakan

Manchester City mengakhiri musim 2024–25 yang mengecewakan dengan kekalahan 1-0 dari Crystal Palace di final Piala FA di Wembley.

Sumber: Tribun Lombok
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved