Polisi Berkelahi dengan Warga

5 Fakta Polisi di Lombok Tengah Berkelahi dengan Warga di Halaman Puskesmas: Motif hingga Kronologi

Viral video perkelahian anggota polisi di Lombok Tengah dengan seorang warga di Lombok Tengah menggunakan senjata tajam

|
Penulis: Sinto | Editor: Wahyu Widiyantoro
Dok. Humas Polda NTB
PERKELAHIAN - Ilustrasi garis polisi. Viral video perkelahian anggota polisi di Lombok Tengah dengan seorang warga di Lombok Tengah menggunakan senjata tajam. 

Terpisah Camat Pujut Jumahir, mengungkap keduanya merupakan warga Desa Ketare, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah

3. Akibat Perkelahian

Berdasarkan video dan foto yang beredar luas, Ahmad Damiati mengalami luka serius di kepala dan tangan.

Sementara Aipda Saefudin mengalami luka sobek pada bagian kepala, pundak kanan, dan jari tangan kanan.

Aipda Saefudin kini dirawat di RS Mandalika sedangkan Ahmad Damiati dirawat di RS Praya. 

4. Motif Sementara

Iptu Brata menjelaskan, laporan polisi tersebut bersifat sementara sehingga pihaknya masih menunggu keterangan resmi dari Kasatreskrim Lombok Tengah. Menurut Iptu Brata, karena bersifat sementara, informasi tersebut dimungkinkan sepihak saja. 

Namun berdasarkan laporan polisi yang diterima Tribun Lombok, terjadinya perkelahian antara Lalu Ahmad Damiati dengan Aipda Lalu Saefudin diduga karena Aipda Lalu Saefudin telah mengganggu istrinya istri Ahmad Damiati

Dimungkinkan ada hubungan asmara Aipda Lalu Saefudin dengan Baiq Zahratul Lali yang merupakan istri dari Lalu Ahmad Damiati sehingga Lalu Ahmad Damiati yang berpura pura sebagai istrinya mengajak Aipda Lalu Saefudin bertemu di Puskesmas Sengkol.

Sedangkan keterangan dari Aipda Lalu Saefudin bahwa Lalu Ahmad Damiati di perkirakan membawa Narkoba sehingga Aipda Lalu Saefudin mengajak Lalu Ahmad Damiati bertemu di Puskesmas Sengkol.

5. Beda Versi Kronologi

Masih berdasarkan laporan polisi yang beredar luas di berbagai grup WhatsApp dan media sosial, peristiwa ini berawal dari Aipda Saefudin yang menghubungi istri Lalu Ahmad Damiati. Sang istri kemudian menghubungi suaminya.

Ahmad Damiati menduga bahwa istrinya ada hubungan dengan Aipda Saefudin sehingga merasa sakit hati.

Atas hal itu, Ahmad Damiati, yang berpura-pura sebagai istrinya, membalas pesan singkat Aipda Saefudin

Keduanya kemudian bertemu di Puskesmas Sengkol.  

Halaman
123
Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved