Berita Lombok Tengah
Kasus DBD Melonjak di Lombok Tengah, RS Mandalika Tambah 27 Bed
Sebanayak 27 ranjang tempat tidur atau bed di rumah sakit Mandalika ditambah untuk mengantisipasi lonjakan DBD
Penulis: Sinto | Editor: Idham Khalid
Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Rumah Sakit (RS) Mandalika menambah 27 ranjang tempat tidur atau bed dengan memanfaatkan ruangan yang ada untuk penanganan kasus demam berdarah dengue (DBD).
Hal tersebut setelah terjadi Lonjakan kasus di wilayah NTB, khususnya Lombok Tengah sehingga mendorong RS Mandalika Provinsi NTB untuk mengambil langkah cepat dan strategis.
Direktur RS Mandalika, Oxy Tjahjo Wahjuni, mengatakan, langkah ini dilakukan demi memastikan masyarakat tetap mendapatkan layanan kesehatan secara prima dan maksimal.
"Bahwa penambahan 27 unit tempat tidur perawatan ini merupakan langkah darurat untuk merespon meningkatnya jumlah pasien akibat kasus DHF," jelas Oxy kepada Tribun Lombok, Sabtu (11/1/2025).
Dikatakannya, pihaknya berupaya semaksimal mungkin agar masyarakat dapat terlayani tanpa harus menunggu lama, meskipun ruang perawatan sempat penuh.
Selain menambah kapasitas tempat tidur, RS Mandalika juga mengerahkan seluruh tenaga kesehatan untuk siaga 24 jam.
Hal ini dilakukan agar pelayanan tetap berjalan lancar meski beban kerja meningkat. Para dokter, perawat, dan tenaga pendukung bekerja secara bergantian untuk menangani pasien dengan cepat dan tepat.
Baca juga: RS Mandalika Kini Miliki Layanan Radiologi Lengkap
Penambahan tempat tidur ini tidak hanya ditujukan untuk menangani pasien darurat, tetapi juga untuk mencegah penumpukan pasien di ruang IGD.
"Dengan memanfaatkan ruangan yang ada secara optimal, RS Mandalika menunjukkan kesigapannya dalam menghadapi situasi krisis kesehatan di Lombok Tengah," pungkasnya.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.