Anggota DPD RI Mirah Midadan Fahmid Yakin NTB Siap Jalankan Program Makan Bergizi Gratis

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Andi Hujaidin

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Anggota DPD RI dari Dapil NTB Mirah Midadan Fahmid menilai Provinsi NTB memiliki kecukupan pangan. 

Dia meyakini, Provinsi yang terdiri dari dua pulau itu mampu mencukupi kebutuhan pemerintah pusat, salah satunya Program Makan bergizi gratis (MBG).

Perempuan asli Bima itu akan menyampaikan kesiapan Provinsi NTB dalam menindaklanjuti program yang akan dilaksanakan beberapa bulan kedepan.

Perhatian senator muda dari Daerah Pemilihan Nusa Tenggara Barat (Dapil NTB) itu pada menu makanan yang akan disajikan dalam MBG untuk anak sekolah itu. 

Mirah mendorong pemerintah untuk menggunakan produk lokal dan meminimalisir impor pangan dari luar baik di luar provinsi apalagi impor dari negara lain.

Menurut anggota komite II DPD RI itu, NTB memiliki kemampuan untuk memenuhi kebutuhan program MBG Prabowo-Gibran.

"Jangan sampai ada celah impor pangan untuk MBG kita di NTB. Jadi kami senator berkoar-koar kepada pemerintah untuk menggunakan produk kami," tegasnya katanya saat berdiskusi dengan seluruh jurnalis politik dan pemerintahan di Mataram, Sabtu (2/11/2024).

Dia menyampaikan aspirasi itu saat rapat dengar pendapat dengan kementerian terkait persoalan itu.

"Karena di NTB saya pikir produk pangannya cukup untuk memenuhi kebutuhan MBG itu," urainya.

Dia berharap dukungan dari masyarakat NTB terus mengalir kepada dirinya. Sebab, seluruh aspirasi dan kepentingan warga Bumi Gora, ia menegaskan akan memperjuangkannya di Senayan.

"Apa yang bisa saya jembatani, apa yang bisa saya advokasi, tolong dibantu dan di-backup karena peran media yang luar biasa," ujarnya.

Mirah akan terus mengupayakan seluruh kepentingan NTB menjadi prioritas utama selama menjadi senator lima tahun ke depan.

"Terima kasih sudah membantu, kita sudah keringat-keringat bareng, nah sekarang kita mau ngapain nih buat NTB, kan kita baru mulai nih. Kalau ada aspirasi nanti biar aku langsung nangkap dia," tandasnya.

(*)