Spoiler Oshi no Ko

Link Raw dan Spoiler Manga Oshi no Ko Chapter 160 Sub Indo Bahasa Indonesia Berjudul Eye atau Mata

Spoiler lengkap, raw lengkap dan link baca online manga Oshi no Ko chapter 160 bahasa Indonesia sub Indo berjudul Eye atau Mata.

Penulis: Irsan Yamananda | Editor: Irsan Yamananda
Ruby Hoshino Manga Oshi no Ko Chapter 160
Ruby Hoshino Manga Oshi no Ko Chapter 160. Spoiler lengkap, raw lengkap dan link baca online manga Oshi no Ko chapter 160 bahasa Indonesia sub Indo berjudul Eye atau Mata. 

TRIBUNLOMBOK.COMĀ - Dalam manga Oshi no Ko Chapter 160 Sub Indo, Kamiki Hikaru berkata kepada Aqua: "Jangan menuduhku dengan salah!

Hikaru: Apa yang telah kulakukan? Oh benar, aku tidak melakukan apa pun! Insiden di rumah sakit? Apa yang telah kulakukan? Aku hanya menunjukkan jalan, kedua idiot itu pergi ke sana sendiri.

Hikaru: Mengenai penusukan Ai, aku tidak melakukan apa pun, hanya menyiapkan buket bunga. Apa hubungannya itu denganku?"

Spoiler dan Link Manga Oshi no Ko Chapter 160 Bahasa Indonesia: Konfrontasi Sengit Kamiki dan Aqua

Halaman 1

()

Judul Chapter 160: "Mata"

Hikaru: "Apa yang kau bicarakan? Apa yang kulakukan? Apa aku menusuk seseorang? Mendorong seseorang dari tebing? Aku tidak melakukan semua itu, kan? Tidak satu pun dari hal-hal itu."

Nino: "Kamiki-san..."

Halaman 2

()

Nino: "Dia tidak melakukan apa pun. Dia hanya selalu berbicara kepadaku tentang Ai. Dia tidak akan membiarkanku melupakan Ai. Itu saja sudah cukup bagi kami untuk berpisah."

Halaman 3

()

Hikaru: "Baik Nino-kun maupun Ryosuke-kun mendekatiku dari pihak mereka. Kupikir mereka adalah teman, dan orang baik. Aku tidak tahu bahwa mereka berdua begitu terobsesi dengan Ai. Jadi, sambil menghindari hal-hal tertentu, aku memberi tahu mereka tentang patah hati yang menyedihkan yang kurasakan."

Halaman 4

()

Hikaru: "Ai hendak melahirkan di rumah sakit di Miyazaki. Aku bahkan sempat bercerita tentang bagaimana aku tidak yakin apakah aku harus menjenguknya. Tapi apa yang terjadi di sana...aku tidak tahu."

Halaman 5

()

Hikaru: "Hari Ai meninggal, sama saja. Aku masih belum punya keberanian untuk menghadapi Ai. Jadi aku hanya meminta Ryosuke-kun untuk mengantarkan buket bunga untukku. Aku tidak pernah bermaksud menyakiti siapa pun."

Halaman
123
Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved