MotoGP
Marquez Tanggapi Sindiran Bagnaia, Sebut Dirinya Bisa Jadi Bencana
Bergabungnya Marc Marquez dengan Ducati Pabrikan dan menjadi rekan setim Francesco Bagnaia akan menjadi tontonan seru persaingan di MotoGP 2025
TRIBUNLOMBOK.COM,MATARAM - Persaingan sengit di MotoGP akan memasuki babak baru yang menarik ketika Marc Marquez bergabung dengan Ducati dan menjadi rekan setim Francesco Bagnaia di pabrikan.
Keduanya adalah balap papan atas dengan gaya balap yang berbeda, sehingga dinamika persaingan mereka diprediksi akan sangat menarik untuk diikuti.
Dalam sebuah wawancara, Bagnaia memberikan komentar yang cukup menggelitik tentang potensi kemitraan mereka. Ia menyebut bahwa hubungan mereka bisa diibaratkan menjadi dua mata pisau.
"Bisa jadi bencana kalau kita mulai berteriak atau mulai berdiskusi," ujar Bagnaia dalawam sebuah wawancara mengutip Crash, Jumat (16/8/2024).
Meski demikian, Bagnaia meyakini berada dalam satu tim dengan sama-sama peraih gelar juara akan lebih mudah beradaptasi.
"Tetapi saya pikir kami berdua sangat cerdas dan dia akan beradaptasi dengan sempurna," kata Bagnaia.
Tanggapan Marquez
Menyikapi pernyataan Bagnaia, Marquez dengan optimis, menekankan pentingnya persaingan internal untuk meningkatkan performa kedua pembalap.
“Saya pikir, saya harap dan saya harapkan hubungan di dalam garasi akan baik dan pada akhirnya, saya pikir persaingan di dalam garasi meningkatkan level pebalap," ujar Marquez.
Marquez juga tidak akan malu mengakui Bagnaia menjadi pembalap Ducati terbaik, karena melihat peforma apik selama ini di lintasan.
"Selalu seperti ini dan akan selalu seperti ini. Saya bisa belajar darinya, terutama karena dia adalah pembalap Ducati terbaik.” aku Marquez.
Baca juga: Ambisi Marc Marquez Raih Gelar Juara MotoGP Meski Memasuki Usia Senja
Marquez merasa percaya diri dengan modal pengalaman berada satu tim dengan mantan pereaoh gelar jauara dunia, ia akan bisa beradaptasi dengan Bagnaia.
"Ini akan menjadi pengalaman baru bagi saya karena (sebelumnya) saya berada di tim Repsol Honda dan (juara) bertahan... Jorge Lorenzo tiba, Joan Mir tiba, mereka berdua adalah juara dunia," kata Marquez.
Meski telah mendapatkan pengalaman bersama satu ti dengan mantan juara dunia, namun kali ini Marquez merasa berbeda dengan Bagnaia karena motor Ducati yang menurutnya masih baru baginya.
"Situasinya berbeda karena saya lebih mengenal motornya. Ini akan menjadi pengalaman baru bagi saya karena Pecco adalah referensi di Ducati. Dia memiliki nomor satu di fairingnya, dia sangat cepat, dan saya perlu belajar banyak darinya dan cara dia mengendarainya." kata Marquez.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.