MotoGP Mandalika 2024

MGPA Percantik Sirkuit Mandalika Jelang MotoGP 2024: Kerb dan Run-off Lintasan Dicat Ulang

Motif pengecatan tepian lintasan Sirkuit Mandalika berupa perpaduan Sasak, Samawa, dan Mbojo (Sasambo)

Penulis: Sinto | Editor: Wahyu Widiyantoro
TRIBUNLOMBOK.COM/SINTO
Direktur Utama Mandalika Grand Prix Associaton (MGPA) Priandhi Satria memantau pembersihan area Kerb Sirkuit Mandalika sebelum dicat ulang. 

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Kerb lintasan Sirkuit Mandalika dicat ulang jelang MotoGP Mandalika 2024.

Direktur Utama Mandalika Grand Prix Associaton (MGPA) Priandhi Satria mengatakan, cat kerb lintasan berwarna merah putih dan hijau ini menghabiskan dana Rp 1 miliar.

Adapun motif pengecatan tepian lintasan ini berupa perpaduan Sasak, Samawa, dan Mbojo (Sasambo).

"Pengecatan ulang akan dilakukan pada bulan Agustus 2024 mendatang. Pengecatan ini sesuai permintaan Dorna. Karena cat sekarang sudah pudar," ujar Andhi sapaan akrabnya saat ditemui, Jumat (5/7/2024).

Cat ini didatangkan langsung dari Italia sesuai dengan homologasi Federation Internationale de Motocyclisme (FIM).

Baca juga: MGPA Temui Pj Gubernur NTB Hasanuddin Bahas Persiapan MotoGP Mandalika 2024

FIM memandatkan penggunaan cat khusus yang hanya disuplai 6 vendor di seluruh dunia.

Karakteristik utama cat khusus ini adalah mengandung butiran sehingga memiliki grip yang sama dengan aspal lintasan.

"Jadi satu-satunya pekerjaan yang memakan waktu ini adalah pengecatan. Karena hampir sebulan kita kerjakan.

"Ada pun panjang area pengecatan dari sisi kiri capai 5 km. Untuk sisi kiri dalam lintasan capai 3,9 km. Total panjang ada 10 kiloeter dicat," beber Andhi.

Luas area pengecatan mencapai 30.000 meter persegi.

Baca juga: Jokowi dan Prabowo Diagendakan Menonton MotoGP 2024 di Sirkuit Mandalika

Untuk cat warna putih selebar 50 cm dan warna merah selebar 1 meter.

Pengecatan ini dikerjakan tenaga lokal berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang masih dibantu tenaga kerja asing.

"Sekarang nyaris semua pekerjaan di Mandalika sudah diambil alih oleh lokal ya. Saya yakin pasti hasilnya bagus. Sekarang kan kita harus hemat," pungkasnya.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved