Atlet Bulutangkis NTB Jebolan PB Djarum Ukir Prestasi di Amerika Serikat

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) tidak kekurangan atlet bertalenta, salah satunya Ryoga Dwikiwardana Salim Putra yang menggeluti cabang olahraga bulutangkis.

Pemuda kelahiran Mataram ini sudah menorehkan sejumlah prestasi dan kini menimba ilmu di Amerika Serikat.

Bagaimana perjalanan karir Ryoga, berikut ulasannya.

Nama Ryoga Dwikiwardana Salim Putra sudah tidak asing di dunia bulutangkis NTB.

Pemuda berusia 20 tahun ini sudah memiliki banyak pengalaman mulai dari lokal, nasional, hingga internasional.

Baca juga: Daftar Juara Dunia Bulutangkis Sejak 2011, Korea Selatan Juara Umum Tahun Ini

Perjalanan Yoga dimulai sejak usia belia, tepatnya ketika berumur lima tahun hingga kini berkarir di Amerika Serikat.

”Yang pertama mengenalkan bulutangkis itu papa,” ujar Yoga.

Saat ini Yoga bergabung dengan Long Island Badminton yang berada di Amerika Serikat sejak 2022. Sejumlah kejuaraan pernah dijajal Yoga selama berlatih di negeri Paman Sam tersebut.

”Saya ingin coba hal baru disini. Cari pengalaman lain setelah di Indonesia,” katanya.

Selama berlatih di Amerika Serikat, Yoga juga mengikuti sejumlah kompetisi dan mencatatkan prestasi. Yakni juara dua Downey Cup New York Open 2022 kategori tunggal putra, Third Runner Up Downey Cup NY Open 2022 kategori ganda campuran, dan masuk kuarter final Chicago Badminton Open 2022 kategori tunggal putra.

Yoga juga menembus kuarter final Dave Freeman Open 2023 di San Diego, California nomor ganda putra.

Menembus kuarter final Frisco Open Texas USA 2023 nomor ganda campuran. Berpartisipasi di ajang Frisco Open Texas USA 2023 nomor tunggal putra.

Kemudian Yoga juga menjajal RIAAN New Jersey Badminton Open untuk nomor tunggal putra dan ganda putra.

Serta Bay Badminton Championship California USA nomor tunggal dan ganda putra.

Pemuda yang lahir tahun 2003 ini mulai berlatih bulutangkis sejak usia belia.

Yoga masuk dalam klub PB Rudys yang dikelola pamannya. Sejak 2009 hingga 2015, Yoga mempelajari bulutangkis bersama klub PB Rudys. Selama bergabung dengan PB Rudys, Yoga sudah mulai mengikuti kompetisi lokal maupun nasional.

Yoga tercatat menjadi juara O2SN 2012, 2013, dan 2014 tingkat NTB pada nomor tunggal putra.

Pemuda dengan tinggi 180 centimeter ini juga menjadi semifinalis O2SN tingkat nasional 2015 nomor tunggal putra.

Dengan capaian prestasi tersebut, Ryoga berhasrat masuk dalam PB Djarum yang menjadi kiblat pembinaan awal bulutangkis di Indonesia.

Dirinya mulai mencoba peruntungan mengikuti audisi PB Djarum pada 2015. Awalnya Yoga mengikuti seleksi PB Djarum yang berlangsung di Makassar, namun dirinya belum berhasil lolos.

Tidak menyerah, Yoga langsung menuju Kudus untuk mengikuti seleksi. Kegigihannya membuahkan hasil positif sehingga Yoga masuk menjadi pemain PB Djarum Kudus sejak 2015-2020.

”Alhamdulillah saat itu papa juga sangat mendukung dan terus memberikan semangat,” katanya.

Yoga juga turun di sejumlah kompetisi setelah bergabung bersama PB Djarum Kudus.

Hasilnya Yoga menjadi semifinalis sirkuit nasional (Sirnas) U15, U13 MILO Competition 2016 Region VI di Sulawesi Utara.

Kemudian menjadi runner up Sirnas U15, U13 MILO Competition 2016 Region V Surabaya.

Masih di tahun 2016, Yoga juga menjadi runner up Sirnas U15, U13 MILO Competition 2016 Region IV Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

Kemudian Yoga menjadi semifinalis Sirnas U15, U13 MILO Competition 2016 Region III Solo. Ditutup menjadi runner up Sirnas U15, U13 MILO Competition 2016 Region I Pekanbaru.

Pada 2017, Yoga menjadi runner up Tournamen Djarum yang berlangsung di Semarang pada nomor beregu.

Dua tahun berselang, Yoga meraih juara Daihatsu Astec Balikpapan 2019 di nomor tunggal putra dan ganda putra.

Setelah lima tahun berada di bawah naungan PB Djarum Kudus, Yoga kemudian bergabung dengan Michael’s Badminton Club Malaysia pada 2020-2021.

Setahun berselang, Yoga bergabung bersama Sarana Badminton Club yang bermarkas di Indonesia selama 2021-2022.

Kemudian Yoga terbang ke Amerika Serikat dan mulai berlatih serta berkarir disana hingga saat ini.

(*)