Ahmad Sahroni Tak Kapok Meski Jadi Juru Kunci Balap Porsche Sprint Challenge Mandalika

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Balapan Porsche Sprint Challenge Indonesia (PSCI) kategori Endurance Race diselenggarakan di Sirkuit Mandalika, Minggu (10/12/2023).

Sebanyak tujuh tim dan 12 pembalap adu kecepatan dan ketahanan dalam balapan yang berlangsung selama 45 menit dan satu putaran ini.

Hasilnya Daffa AB dan Dicko Prasetyo berhasil menjuarai balapan dengan kemenangan yang cukup meyakinkan.

Keduanya berhasil menjuarai balapan dengan catatan waktu 46 menit 45.706 detik.

Anggota DPR RI Ahmad Sahroni yang turun membalap bersama Rendy Marnix harus puas finis di posisi juru kunci.

Ahmad Sahroni mengaku tidak kapok untuk mengikuti balap balapan PSCI.

Baca juga: Ribuan Penonton Penuhi Sirkuit Mandalika Nonton Porsche Sprint Challenge Indonesia 2023

Dia bertekad memperbaiki posisi pada seri selanjutnya pada 12-14 Januari 2024, dan 26-28 Januari 2024.

Ia menargetkan menang namun hanya mampu meraih posisi ketujuh.

Meski demikian, Ahmad Sahroni tetap memuji keseruan jalannya balapan.

"Seru dan menarik. Target menang tapi balapan tadi berlangsung sangat luar biasa. Saya harap event ini bukan hanya setahun dan bisa diselenggarakan bertahun-tahun," jelas Ahmad Sahroni.

Politisi NasDem ini berharap agar lebih banyak lagi pembalap dunia yang akan ikut berlaga dalam event PSCI di Sirkuit Mandalika.

Keberhasilannya finish di ajang balap kali ini menurut Sahroni cukup membanggakan.

Alasannya karena dia tidak banyak latihan dan datang cukup telat ke Sirkuit Mandalika.

"Saya baru datang dan belum latihan. Tapi balapan sangat seru," ujarnya.

Baca juga: Daffa & Dicko Rajai Endurance Race Porsche Sprint Challenge Mandalika, Ini Daftar Pemenangnya!

Ahmad Sahroni mengagumi karakteristik Sirkuit Mandalika.

Menurutnya, Sirkuit Mandalika sangat bagus dengan standar internasional.

"Aspalnya juga cukup keren, dahsyat, luar biasa. Baru pertama nih datang. Balapan ronde berikutnya sangat menarik dan menantang," beber Sahroni.

(*)