WSBK 2024
MGPA Buka Suara Soal Sirkuit Mandalika Absen Gelar WSBK di Musim 2024
MGPA menilai jadwal WSBK 2024 masih bersifat sementara sehingga masih berpeluang berubah
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Kalender balap World Superbike (WSBK) musim 2024 sudah dirilis, Kamis (26/10/2023).
Dalam balapan WSBK 2024 yang berlangsung dalam 12 seri itu, tidak ada Indonesia menjadi tuan rumah di Sirkuit Mandalika.
Direktur Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Priandhi Satria menjelaskan, jadwal yang telah dirilis itu masih bersifat sementara.
"Jadwal yang dikasih ini WSBK ini nama jadwalnya provisional calendar, atau jadwal perkiraan dari Dorna, jadi bukan jadwal yang sudah fiks, mendekati akhir tahun (2023) atau awal tahun (2024) bisa berubah juga," kata Andi, Kamis (26/10/2023) dikutip dari Kompas.com.
Andi mengakui pihaknya saat ini hanya diminta untuk membuat proposal kajian tentang keuntungan atau kerugian jika menyelenggarakan event balapan.
"MGPA diminta untuk turut serta membuat kajian bisnis. Kita sudah tiga kali 2021, 2022, 2023 berhasil menurunkan biaya event pengeluaran. Kemudian pemasukannya juga dihitung untung ruginya seprti apa," kata Andi.
Adapun pertimbangan lainnya yakni efek terhadap ekonomi masyarakat sekitar.
Andi menambahkan, hingga saat ini belum mendapatkan informasi detil mengenai absennya Sirkuit Mandalika dari WSBK 2024.
"Hingga saat ini MGPA hanya menerima penugasan menyelenggarakan event yang bekerja sama dengan ITDC," kata Andi.
Dalam hal proposal penyelenggaraan WSBK, Andi menjelaskan ada sejumlah prosedur yang harus dilalui.
Antara lain, ITDC sebagai pemilik sirkuit terlebih dahulu akan membayarkan hosting fee kepada Dorna Sport.
Setelah disetujui, maka ITDC menyerahkan pengelolaan event itu kepada MGPA sebagai promotor.
"WSBK dan MotoGP ini yang berkontak adalah ITDC bukan MGPA. ITDC berkontak dengan Dorna, kemudian ITDC membayarkan hosting fee ke Dorna," kata Andi.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.