TRIBUNLOMBOK.COM - Manga Oshi no Ko chapter 130 berjudul Strategi Dasar.

Menurut Oshi no Ko 130, Memcho mengungkapkan isi hatinya.

Simak dialog dan raw lengkap manga Oshi no Ko chapter 130 bahasa Indonesia.

Dialog dan Raw Lengkap Manga Oshi no Ko Chapter 130 Bahasa Indonesia: Strategi Dasar

Halaman 1

-Judul: strategi dasar

-Mem: "MEMhi~ Hari ini aku punya pengumuman besar untuk semuanya!"

-T: Streaming langsung setelah sekian lama, aku menyukainya

-T: Ada apa, ada apa?

-T: Itukah yang kupikirkan

-T: Aku melihatnya dari berita!

-Mem: "Ini tentang!

-ini MEM-cho!

-membuat debut film!"

Baca juga: Spoiler Awal Manga One Piece Chapter 1096 Bahasa Indonesia: Kuma, Roger, Garp, Rocks dan God Valley

-T: Benarkah?

-T: Wah luar biasa!

-Mem: "Dengan kata lain, aku seorang aktris mulai hari ini!

-Maaf- Aku sekarang adalah seseorang dari dunia lain, meninggalkan kalian"

-T: Bekerja keras di sana

-T: Dia terlalu membual...

Halaman 2

-T: Dia mungkin sebenarnya takut

-Mem: ".... -Hidupku adalah serangkaian tantangan

-Seperti saat aku meninggalkan sekolah menengah

-Atau saat aku pergi untuk wawancara di bar seorang gadis

-Atau ketika aku menjadi youtuber

-Atau saat aku mendapatkan pekerjaan pertamaku"

Baca juga: Spoiler dan Link Baca Manga One Piece Chapter 1096 Bahasa Indonesia: Bajak Laut Rock Mulai Bergerak!

Halaman 3

-Mem: "Atau saat aku mulai melakukan streaming langsung

-Atau saat aku tampil di reality show

-Atau saat aku menjadi idol

-Ini semua tantangan yang berbeda satu demi satu

-Memulai sesuatu yang baru itu menakutkan

-Tapi aku tidak pernah berhenti mengambil langkah lain

-Itulah 'strategi dasar'ku"

Halaman 4

-Mem: "Tidak peduli seberapa jauh jalan di depanku,

-Aku berhasil mengatasinya dengan bertindak seperti orang bodoh yang pemberani, tanpa merasa takut

-Kali ini sama saja

-Otakku bekerja penuh waktu

-Dan aku akan mengambil hadiahku, mengakali semua orang

-Namun"

Baca juga: Cek Penerima Bansos PKH Tahap 4 Oktober 2023 Cair Hari Ini, Login Link cekbansos.kemensos.go.id

-"6:30 pagi"

-Mem:" menguap...

-Security1: "Apa yang ada di kepalamu saat kamu merekam tanpa suara, idiot!

-Jika kamu melakukan ini lagi, kamu pasti akan mati!"

Halaman 5

-Mem: "Astaga~!

-Keamanan tidak bagus di sini~~!!

-Tidak peduli seberapa keras aku berusaha bersikap berani, hal-hal menakutkan tetap saja menakutkan

-Ada orang seperti itu dalam pekerjaan teknis..

-Wanita1: "Tim Kaburagi-san selalu keras kepala-

-Bagaimana aku mengatakannya, kurasa ada banyak pembuat onar yang ahli?"

Halaman 6

-Wanita1: "Hal yang sama juga terjadi pada aktor!

-Dia keras kepala dalam memilih hanya aktor yang dia suka

-Baginya, ini bukan soal bagus atau tidaknya akting seseorang

-tapi ini tentang apakah dia menyukai orang itu atau tidak!"

-Kurokawa-san adalah contoh yang mencolok-!

-Kaburagi pada akhirnya adalah laki-laki jadi dia menyukai tipe seperti itu!

-Aku tidak berbicara di belakang mereka atau apa pun kecuali-

-Jika kau ingin mendapatkan pekerjaan, kau harus bertindak seperti dia dan membangun karaktermu sebagai orang yang murni dan polos-

-Mem: "Ahaha

-Jadi begitu-"

Halaman 7

-Kana: "Um- benar...

-Ini juga merupakan keahlian aktor untuk membuat proses rekaman mengalir tanpa masalah apa pun..

-Karena gaji puluhan orang dibayarkan bahkan saat ini

-Dan dalam pekerjaan ini, satu kesalahan menyebabkan penundaan keseluruhan rangkaian

-Dan kecuali itu sesuatu yang penting, mereka bahkan tidak mencoba merekamnya lagi

-Semua orang sangat fokus pada pekerjaan mereka

-Jadi stres mereka meningkat dengan cepat dan membuat mereka menjadi lebih sensitif"

Halaman 8

-Kana: "Ini sebenarnya salah satu yang lebih baik lho?

-Karena kegelapan lokasi syuting tidak memiliki kedalaman..."

-Mem: "Aktor juga mempunyai kesulitan yang harus mereka lalui.."

-Akane: "Kami juga dikategorikan sebagai pekerja fisik jadi..

-Jika kami diberitahu, kami melompat ke dalam api

-atau tinggal di gurun selama berminggu-minggu"

-Mem: Astaga...

-Akane: "Dasar menjadi seorang aktor adalah ketahanan dan kesabaran!"

-T: Semoga berhasil

-Mem: "Kelihatannya sama sekali tidak keren..."

Halaman 9

-Mem: "Cahaya yang tak terhitung jumlahnya menyinari mataku

-Dan lusinan tatapan sensitif mencoba menekuk lututku

-Keseriusan yang jauh lebih berbeda dibandingkan dengan youtube atau variety show

-Ada jawaban yang jelas benar dan salah di tempat ini

-Dan seseorang tidak dapat memilih untuk melakukan hanya hal yang mereka sukai"

Halaman 10

-Mem: "Banyak mata yang memberitahuku bahwa kesalahan tidak akan dimaafkan

-Apakah ada tempat lain yang akan membuatmu gugup seperti ini?

-Dunia masih penuh dengan hal-hal yang saya tidak tahu

-Hanya mereka yang percaya diri yang mampu bertahan di sini

-...Walaupun demikian

-Itu tidak akan menjadi masalah!"

Halaman 11

-Mem: "Karena itu adalah bagian dari kehidupan sehari-hariku untuk melakukan aksi langsung di depan ribuan orang!

-Sampai saat ini aku dikelilingi oleh banyak sekali penonton selama siaran langsung

-Dan berhasil melakukannya lho!

-Tidak ada yang perlu ditakutkan setelah sekian lama!"

Halaman 12

-Mem: Pada saat itu, semua tatapan yang kupikir sensitif

-Tiba-tiba menjadi lunak

-Jadi kupikir ah,

-Mungkin kupikir aku bisa melakukannya dengan baik bahkan di sini"

-Aqua: "Hei

-Sepertinya kamu baik-baik saja"

-Mem:"Hah? Aku-tan

-Apakah kamu ada pekerjaan hari ini"

-Mem: "Tidak, tapi aku tetap datang

-Karena kamu tidak pernah tahu apa yang akan terjadi di tempat seperti ini"

-Mem: "Aku mengerti

-Karena Aku-tan adalah bagian dari ini sejak tahap lamaran"

Halaman 13

-Mem: "Mengapa Aku-tan ingin membuat film ini?

-Film ini untuk menghukum ayahmu..

-Bukan begitu?

-Tapi bagiku

-Sepertinya itu juga film yang penuh dengan perhatian akutan sendiri"

Halaman 14

-Aqua: Ini adalah kemampuan seorang profesional untuk membuatnya terlihat seperti itu

-Skrip ini jelas ada editan sutradara

-Dan komponennya diajarkan secara pribadi oleh Abiko sensei dan Kichijouji sensei"

-Mem: "Kamu mendorongnya terlalu jauh lagi..."

-Aqua "Keduanya adalah pencipta top Jepang dalam hal kreativitas

– Wawasan mereka adalah sesuatu yang tidak akan pernah bisa kudapatkan”

-Mem: "Tapi mereka pasti sibuk..."

-Aqua: "Tidak, mereka senang mengeditnya"

-Abiko"Kamu harus melewatkan yang ini!

-Ah!

-Kamu mau teh?

-Mereka bilang itu teh seharga 50k yen!"

Halaman 15

-Aqua: "Abiko sensei sekarang bisa istirahat dua kali seminggu karena asistennya sudah membaik

-Pengaruh suatu karya semakin kuat seiring dengan semakin banyaknya orang yang menonton

-Jadi oleh karena itu, kualitas adalah suatu keharusan

-Aku akan menggunakan semua yang kubisa

-Itulah strategi dasarku"

-Mem:"...

-Apakah kamu juga memanfaatkanku?"

Halaman 16

-Aqua: "Ya, tentu saja

-Aku memanfaatkanmu dengan baik"

Halaman 17

-Mem: "Kalau begitu aku senang"

-Ai: "Selamat ulang tahun ke 15 Aqua

-15 tahun

-Saat itulah aku memiliki kalian berdua

-Jika Aqua yang menjadi dewasa

-Kamu juga bisa menerima cerita ini kan?"

Halaman 18

-Ai: "Ini tentang kisah ayahmu

-Dan

-Permintaanku pada kalian berdua yang sekarang sudah dewasa"

-Aqua: "Tidak apa-apa Ai

-Aku akan mencapainya apapun yang terjadi"

-Catatan Editor: "Tanpa kehilangan "'tujuan'" seseorang

-Istirahat minggu depan

Link Baca Manga Oshi no Ko Chapter 130 bahasa Indonesia

Kamu bisa membaca manga Oshi no Ko Chapter 130 bahasa Indonesia di MangaPlus.

LINK MANGAPLUS

(TribunLombok/ Irsan Yamananda)