Sarada segera menyadari bahwa usahanya yang gagah berani untuk mengalahkan minion sia-sia.

Minion memiliki kemampuan regeneratif yang mengkhawatirkan, membuat usaha sebelumnya sia-sia.

Saat situasi mencapai titik kritis dan ketegangan meningkat, perhatian pemirsa terpikat oleh pintu masuk yang memikat.

Code, orkestra kekacauan ini, masuk dengan niat jahat yang tak terbantahkan yang berasal darinya. Dia mengalihkan perhatiannya ke Sarada dan berkata:

"Selamat siang, Uchiha Sarada."

Dia semakin membuatnya takut dengan memintanya berteriak minta tolong karena dia yakin ini akan membuat Boruto keluar dari persembunyiannya.

Saat ketegangan mencapai puncaknya, secercah harapan muncul dalam wujud Boruto Uzumaki.

Ninja muda yang karismatik ini memasuki lokasi dan memberikan hentakan keras ke wajah Code. Dia dengan nakal mengatakan:

"Gagasan menjijikkan itu adalah alasan mengapa wanita ingin menjauh darimu."

Sarada terlihat kaget saat Boruto tiba-tiba muncul.

Momen-momen terakhir Boruto: Two Blue Vortex Chapter 1 meninggalkan pembaca di ujung kursi mereka dengan sebuah cliffhanger yang mendebarkan.

Kesadaran Kawaki yang meningkat merasakan kehadiran Boruto, menandakan konfrontasi yang akan segera terjadi.

Teks teaser yang menarik, "Pusaran takdir terjalin lagi", menyiapkan panggung untuk kelanjutan yang menawan. Ini mengisyaratkan takdir karakter yang saling berhubungan dan memberi pertanda tantangan yang akan mereka hadapi.

Baca juga: Link Baca Online dan Spoiler Manga Boruto Chapter 81 Bahasa Indonesia: Boruto Two Blue Vortex Manga

Boruto: Two Blue Vortex Chapter 1 membangun fondasi yang kuat untuk arc yang akan datang.

Narasinya penuh dengan kegembiraan, memikat pembaca melalui kedalaman dan perkembangan karakternya yang luar biasa.

Fans sangat menantikan angsuran berikutnya, ingin menyaksikan bagaimana kisah yang memikat ini terungkap.

Link Baca Online dan Spoiler Boruto Two Blue Vortex Chapter 1

Kamu bisa membaca manga Boruto Two Blue Vortex Chapter 1 bahasa Indonesia secara resmi di situs MangaPlus atau link di bawah ini.

LINK

(TribunLombok/ Irsan Yamananda)