ARRC Mandalika

Okupansi Hotel di KEK Mandalika Capai 90 Persen Saat Event ARRC 2023

Okupansi hotel hampir 90 persen, bahkan 100 persen saat event ARRC Mandalika tahun 2023 di Sirkuit Mandalika.

Penulis: Sinto | Editor: Atina
TRIBUNLOMBOK.COM/SINTO
Pembalap ARRC Mandalika 2023 bersiap menjajal kuda besinya di aspal Sirkuit Mandalika, Minggu (13/8/2023) 

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Dampak Gelaran event Asia Road Racing Championship (ARRC) seri ke-empat di Sirkuit Mandalika Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) dinilai sangat signifikan.

Terlihat dari tingkat hunian kamar di kawasan hotel mandalika yang dipastikan hampir penuh.

Hal tersebut diungkapkan Ketua Mandalika Hotel Association (MHA), Samsul Bahri kepada TribunLombok.com di Mandalika, Minggu, (13/8/2023).

"Kita melihat ada event FIM ARRC dari tanggal 7 sampai tanggal 13 yang mana pointnya dari tanggal 11 sampai tanggal 13 alhamdulillah cukup signifikan sekali. Okupansi hotel hampir 90 persen, bahkan 100 persen," ungkap Samsul.

General Manager JM Hotel itu menjelaskan, dari beberapa hotel di kawasan mandalika sebagian besar dihuni oleh pembalap dan ofisial ARRC Mandalika 2023.

Baca juga: Klaim 5000 Tiket Final ARRC Ludes, MGPA : Kita Menambahnya Menjadi 7500

Khusus untuk hotel-hotel besar seperti hotel bintang empat hingga lima bahkan tingkat okupasinya mencapai hingga 100 persen.

"Hotel-hotel besar 100 persen dihuni oleh kru-kru dari FIM ARRC ini. Ditambah lagi dengan high season, maka boleh kita bilang untuk minggu ini bahkan bulan ini bisa sampai 90 persen," Jelasnya.

Samsul mengaku, bukan sekitar 1500 kamar hotel di area mandalika saja yang terisi, namun juga berimbas pada sebagian hotel desa penyangga kawasan ekonomi khusus (KEK).

Hotel-hotel yang terletak di desa penyangga seperti di Desa Prabu hingga desa Mawun, sampai ke Desa Selong Belanak.

Lebih lanjut Samsul mengungkapkan, terkait keluhan harga hotel di ring 1 Mandalika yang cukup mahal, pihaknya mengaku karena jumlah hotel yang sangat sedikit.

"Hotel bintang dua dan bintang lima sedikit sekali sehingga kami hanya memprioritaskan kru dan pembalap dari MotoGP. Bahkan saat selesai event MotoGP 2022 mereka langsung blok untuk event MotoGP tahun ini (2023)," sebut Samsul

Terpisah, Direktur utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Priandhi Satria mengatakan, perhelatan FIM ARRC seri keempat ini membuat perekonomian masyarakat sekitar meningkat.

Termasuk MGPA yang serap 520 pekerja lokal mulai dariĀ  crowd control, security, ticketing, hospitality, general worker, media-npo dan marshall.

"Untuk Marshall 100 persen lokal. Marshal atau petugas lintasan dari warga lokal ini menjadi prioritas utama bagi pihak Mandalika Grand Prix Association Nusantara Jaya (MGPA) sebagai pengelola sirkuit," beber Priandhi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved