Paragliding Accuracy World Cup

Warga NTB Nonton Gratis Kejuaraan Dunia Paralayang di Sky Lancing Lombok Tengah

Kepala bidang olahraga Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Lombok Tengah, Lalu Rusdi mengungkapkan, warga NTB bisa nonton gratis kejuaraan ini.

|
Penulis: Sinto | Editor: Dion DB Putra
TRIBUNLOMBOK.COM/SINTO
Lalu Rusdi (kiri) dan H Mahlan (kanan) dalam konferensi pers PGAWC di kantor Dispora Lombok Tengah pada Kamis (27/7/2023). 

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Dinas pemuda dan olahraga Lombok Tengah memastikan warga Nusa Tenggara Barat (NTB) bisa nonton secara gratis kejuaraan dunia paralayang Paragliding Accuracy World Cup (PGAWC) di Sky Lancing tanggal 27-30 Juli 2023.

Baca juga: Warga NTB Nonton Gratis Kejuaraan Dunia Paralayang di Sky Lancing Lombok Tengah

Kepala bidang olahraga Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Lombok Tengah, Lalu Rusdi mengungkapkan, warga NTB bisa nonton karena PGAWC ini merupakan atraksi di udara.

"Masyarakat bisa nonton secara gratis. Besok akan ada opening ceremony oleh Bupati Lombok Tengah dan dilanjutkan dengan race hingga hari Minggu sekaligus closing ceremony," beber Lalu Rusdi saat jumpa pers di kantornya, Kamis (27/7/2023).

Adapun daftar 16 negara yang ikut kejuaraan dunia paralayang 2023 di Sky Lancing sebagai berikut.

1. Indonesia

2. Korea Selatan

3. China

4. Republik Ceko

5. Malaysia

6. Saudi Arabia

7. United Arab Emirates

8. Serbia

9. Romania

10. Thailand

11. Jepang

12. Slovenia

13. Kanada

14. India

15. Cyprus

16. Hong Kong

Sementara itu, Sekretaris Federasi Aerosport Indonesia (FASI) NTB Roy Rahmanto mengatakan, Sky Lancing yang berada di Desa Mekar Sari, Praya Barat, Lombok Tengah terpilih menjadi tuan rumah ajang PGAWC pada 2023, 2024, dan 2025.

"Setelah melalui proses panjang, sejumlah persyaratan memenangi bidding sebagai tuan rumah PGAWC telah tuntas tahun lalu," katanya.

Ketua Harian FASI Lombok Tengah itu menambahkan lokasi tersebut telah mendapat persetujuan dari pemilik lahan, Lanud ZAM, Pemerintah Provinsi NTB, dan Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah.

(*)

 

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved