Liga 1 Indonesia
Stefano Cugurra Dukung Sistem Baru Kompetisi Liga 1, Target Menang di Kandang dan Lolos 4 Besar
Pria yang akrab disapa Teco itu mengatakan, sistem tersebut membuka lebih banyak peluang tim-tim di papan atas untuk juara.
TRIBUNLOMBOK.COM, DENPASAR - Perwakilan manajemen Bali United menyampaikan kepada pelatih Stefano Cugurra mengenai hasil saat mengikuti refreshment Local Organizing Committee's (LOC) di Jakarta baru-baru ini.
Salah satu paparan agenda tersebut mengenai sistem kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2023/2024. Rencananya digelar laga final kasta tertinggi ini secara home and away serta sistem 4 besar.
Baca juga: Bali United Lawan Hong Kong Rangers di Ajang Liga Champions Asia 2023
Hal itu didukung penuh Pelatih Bali United Stefano Cugurra. Pria yang akrab disapa Teco itu mengatakan, sistem tersebut membuka lebih banyak peluang tim-tim di papan atas untuk juara melalui empat besar dan final.
Dikatakannya, tidak lagi sekadar menentukan juara liga dengan pencapaian poin tertinggi.
“Sistem pasti menarik juga yang pasti sampai pertandingan terakhir pasti ada kesempatan buat berapa tim minimal masuk di nomor 4,” kata Teco kepada Tribun Bali, pada Rabu (21/6/2023).
Coach Teco menyebut dengan sistem 4 besar itu maka yang dibutuhkan adalah konsistensi. Tak seperti musim 2022/2023 lalu, meski mampu menuntaskan target manajemen finish di lima besar, namun penampilan Serdadu Tridatu (julukan Bali United) cenderung inkonsisten.
Bali United sering kehilangan momentum untuk memuncaki tangga klasemen Liga musim lalu.
Bahkan Ilija Spasojevic cs juga kerap terjebak dalam situasi kehilangan 3 poin saat melawan tim-tim juru kunci.
Kebuntuan inilah yang ingin Teco tembus, ia tak ingin kegagalan mempertahankan gelar juara back to back terulang di musim yang baru mendatang. Oleh karena itu, persiapan benar-benar dilakukan dengan sematang mungkin.
Sebab di Liga 1 musim yang baru, finish 4 besar memiliki peluang untuk juara Liga melalui babak semi final dan final untuk menentukan tim jawara. Teco menambahkan, sistem ini juga menambah daya tarik bagi suporter karena persaingan lebih sengit sehingga menjadi hiburan yang menarik untuk disaksikan.
“Saya pikir yang empat tim lebih konsisten bisa ke semi final lalu ke final. Nanti waktu semi final dan final pasti juga semua pertandingan menarik, suporter pasti senang menonton,” kata dia.
Teco sadar tim besutannya harus bekerja ekstra keras di kompetisi Liga 1 2023/2024.
Pasalnya banyak tim memasang target empat besar. Untuk itu, Bali United bersiap sedari awal dengan menggelar latihan lebih awal, melakoni babak play-off AFC Champions League dan uji coba dengan klub Liga 1.
Sebab musim lalu, Bali United tampil inkonsisten hanya finish di peringkat 5 klasemen akhir. Namun, posisi tersebut masih sesuai target dari manajemen yang menargetkan finish di 5 besar. “Ya, harus kerja lebih keras lagi,” ujar Teco.
Musim ini, Teco menatap lebih optimistis dengan kekuatan kuota pemain asing yang ditambah dari 4 menjadi 6 pemain asing. Tentu hal ini dimanfaatkan Teco untuk memperkuat tim sebagaimana tim-tim lain.
Jefferson de Assis Bantu Bali United Bertengger di Posisi Kedua Klasemen Liga 1 Indonesia |
![]() |
---|
Erick Thohir Senang Radja Nainggolan Bermain di Kompetisi Liga 1 Indonesia |
![]() |
---|
Bali United Hanya Bisa Datangkan Seorang Pemain, Radja Nainggolan Gabung Bhayangkara FC |
![]() |
---|
Irfan Bachdim Senang Bisa Bermain Lagi di Stadion I Wayan Dipta Bali |
![]() |
---|
Jumlah Gol Ilija Spasojevic untuk Klub Bali United Masih yang Terbanyak hingga Kini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.