Remaja di Cipanas Jadi Korban Bullying, Dipaksa Cium Sepatu dan Kepala Ditendang

TRIBUNLOMBOK.COM - Sejumlah remaja di Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, menjadi korban bullying hingga menerima perlakuan kekerasan.

Insiden itu viral setelah sebuah video memperlihatkan sebanyak enam remaja laki-laki diminta mencium kaki tujuh remaja di hadapannya.

Pada awal tayangan video, para remaja yang menjadi korban terlihat duduk di sebuah teras rumah.

Sang perekam kemudian meminta mereka berjalan jongkok menghampiri para perundung yang berada di depannya.

Baca juga: Empat Bocah Ini Bakar dan Siksa ODGJ hingga Tewas, Polisi Periksa Kejiwaan Pelaku

"Sok atuh muter (ayo keliling)," ucap seorang remaja laki-laki yang merekam video.

Mengikuti aba-aba, enam remaja itu mulai berjalan jongkok dan menciumi kaki para perundung.

Mereka berbaris menciumi kaki para perundung sebanyak dua kali, kanan dan kiri sembari terus berjalan jongkok.

Lalu di ujung barisan perundung, ada seorang remaja dengan postur lebih dewasa, menendang kepala para korban satu per satu.

Baca juga: 7 Anak di Malang Tega Bully Bocah Kelas 2 SD, Korban Dipalak, Dianiaya dan Ditinggalkan Sampai Koma

Seorang warganet menjelaskan, ritual di luar nalar itu adalah bentuk penghormatan kelompok remaja Cianjur yang datang mengunjungi remaja Cipanas.

"Cianjur ke Cipanas," ujar sang perekam video.

Video yang diunggah pertama kali oleh akun Instagram @infojawabarat pada Jumat (16/6/2023) malam itu pun menuai komentar dari masyarakat.

Mereka menghujat dan mencela para pelaku perundungan.

Namun, lantaran video tersebut mengandung aksi kekerasan, postingan tersebut dihapus oleh Instagram.

Video serupa pun kembali diunggah akun instagram @jktnewss maupun sejumlah akun media sosial lainnya.

Dalam caption, admin @jktnewss menyebutkan peristiwa tersebut terjadi di Cipanas, Jawa Barat.