Ibadah Haji 2023

Ketika Jemaah Haji Beribadah Menggunakan Kursi Roda di Tengah Lautan Manusia

Di terminal ini mudah dijumpai para petugas haji mengantar jemaah lansia pulang maupun yang akan ke Masjidil Haram menggunakan kursi roda.

Editor: Sirtupillaili
TRIBUNLOMBOK.COM/DAYAT
Salah seorang petugas haji Indonesia membantu jemaah haji melaksanakan ibadah menggunakan kursi roda, Selasa (13/6/2023). 

TRIBUNLOMBOK.COM, MAKKAH - Di Kota Makkah, terminal Syeib Amir paling mudah melihat para jemaah haji lansia yang menggunakan kursi roda.

Selain terminal Syeib Amir ada juga terminal Baab Ali serta terminal Jiyad dekat Masjidil Haram.

Di terminal ini mudah dijumpai para petugas haji mengantar jemaah lansia pulang maupun yang akan ke Masjidil Haram menggunakan kursi roda.

Baik mereka yang ingin melaksanakan umrah wajib ataupun yang melaksanakan ibadah lain, fardu maupun yang sunah.

Di tiga terminal ini, panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi menyiapkan layanan bus shalawat yang mengantar para jemaah dari hotel di Makkah menuju Masjidil Haram, pergi dan pulang selama 24 jam.

Baca juga: 60 Jemaah Haji Indonesia Wafat di Arab Saudi, Terbanyak dari Jawa Timur

 

Namun jelang puncak haji, operasional bus shalawat akan berhenti sementara mulai tanggal 6 sampai 13 Zulhijah.

Kepala Sektor Khusus Masjidil Haram Slamet Budiono mengakui banyak kendala yang ditemui petugas di lapangan ketika membantu para jemaah haji, terutama lansia menggunakan kursi roda.

Ia meminta petugas yang mendapat amanah membantu jemaah haji lansia dengan kursi dorong bisa beribadah di Haram dan bisa pulang kembali ke hotel masing masing.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved