Polisi Aniaya Siswa SMA di Kupang, Suruh Minum Ampas Kopi dan Sumpal Mulut dengan Uang
RO bersama orangtua dan keluarganya melaporkan kejadian itu ke Markas Kepolisian Daerah (Mapolda) NTT di Kupang, Rabu (7/6/2023).
Di hadapan orangtua korban, polisi E membantah telah menganiaya korban. Ibunya yang kecewa sempat bersuara keras. Para polisi yang ada di situ hanya terdiam. Karena kesal, keluarga lalu mendatangi Markas Polda NTT untuk melaporkan kejadian itu.
Belakangan diketahui, kalau korban dianiaya lantaran dituduh mengganggu karyawati koperasi.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah NTT Komisaris Besar Polisi Ariasndy, membenarkan laporan itu. Namun kata Ariasandy, kasus itu tidak ditindaklanjuti, karena diselesaikan secara kekeluargaan.
"Info terakhir, laporan dicabut dan sudah diselesaikan secara kekeluargaan," kata Ariasandy singkat.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com berjudul Siswa SMA di Kupang Dianiaya 2 Polisi, Mengaku Disuruh Minum Ampas Kopi dan Mulut Disumpal Uang
Semangat Mendukung Kemajuan, Telkomsel Perluas Jaringan Telekomunikasi di Nusa Tenggara Timur |
![]() |
---|
Cara Daftar dan Login Link ntt.demo.spmb.id, SPMB NTT 2025 Jenjang SD, SMP, SMA, SMK! |
![]() |
---|
Yabes Roni Malaifani Berjuang Keras untuk Kembali Mendapat Tempat Utama di Bali United |
![]() |
---|
Digulung dan Terdampar di NTT, 12 Nelayan Asal Lombok Timur Mengaku Melihat Ombak Misterius |
![]() |
---|
Kapal Tenggelam, 12 Nelayan Asal Tanjung Luar Lombok Timur Terdampar di Pulau Sumba NTT |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.