KSAD Jenderal Dudung Sebut KKB Papua Terus Berikan Teror Pada Masyarakat

TRIBUNLOMBOK.COM - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman mengutuk tindakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang telah menewaskan 4 prajurit TNI.

Seperti diketahui, baru-baru ini sejumlah anggota TNI ditugaskan dalam operasi penyelamatan pilot Susi Air yang disandera KKB.

Dalam operasi tersebut, 4 prajurit TNI diberitakan gugur dalam adu tembak melawan KKB.

Jenderal Dudung mengutuk keras aksi yang dilakukan KKB itu. Ia juga menyoroti tindakan KKB yang berdampak pada masyarakat.

Baca juga: Profil Kabupaten Nduga Papua Pegunungan, Jumlah Penduduk Ratusan Ribu Tersebar di 32 Distrik

"Bukti dari kebiadaban Kelompok Separatis Teroris Papua yang terus menerus memberikan teror kepada masyarakat maupun alat negara yang sedang bertugas," kata Dudung dikutip dari Kompas Tv.

4 Prajurit TNI Tewas

Prajurit TNI bentrok dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan.

Empat orang prajurit TNI sempat dinyatakan hilang sebelum akhirnya ditemukan tewas.

Kapendam XVII/Cenderwasih, Kolonel Kav Herman Taryaman mengatakan, penemuan empat prajurit itu dilakukan oleh Tim Gabungan TNI-Polri.

Baca juga: Prajurit TNI Asal Sape Bima Dikabarkan Gugur di Papua

"Puji syukur berkat dukungan, support dan doa dari semua pihak, bahwa Tim Gabungan TNI Polri berhasil menemukan 4 Prajurit TNI termasuk di dalamnya Pratu Miftahul Arifin yang dalam proses pencarian dengan kondisi meninggal dunia," kata Herman dalam keterangan tertulisnya yang diterima Tribun-Papua.com, Rabu (19/4/2023) malam.

Baca juga: Jasad Pratu Miftahul Arifin di Papua Belum Dievakuasi, TNI Naikkan Status Operasi Jadi Siaga Tempur

Baca juga: PROFIL KRI Banjarmasin, Kapal yang Digunakan TNI AL untuk Bawa Penumpang Mudik Gratis

Dikatakan, empat prajurit yang ditemukan tersebut yaitu Pratu A, Pratu I, Pratu K dan Prada S.

"Saat ini keempat prajurit yang gugur tersebut telah dievakuasi ke RSUD Timika Kab Mimika," ujarnya.

Bergabung dengan Grup Telegram TribunLombok.com untuk update informasi terkini: https://t.me/tribunlombok