Wisata Lombok
Cara Unik Perayaan Malam Tahun Baru di Lombok, Gelar Zikir Massal hingga Lomba Lato-Lato
Pengelola objek wisata Lombok Sunrise Land Lombok (SLL) mengadakan acara unik untuk merayakan malam tahun baru 2023. Ada doa wirid massal.
Penulis: Ahmad Wawan Sugandika | Editor: Sirtupillaili
"Karena memang pariwisata komunitas dapat menjadi alternatif branding bagi pariwisata NTB ke depannya," ujar alumni S2 Kepariwisataan Universitas Gajah Mada itu.
Dia ingin membangun suatu model pengembangan wisata yang lebih humanis, bertanggungjawab pada alam dan manusia.
Rosi menyadari dampak suatu pembangunan pariwisata tidak sederhana, sebatas memajukan pariwisata saja.
Pariwisata menurutnya menjadi bagain dari proses-transformasi sosial budaya yang akan terjadi ke depan.
Hal itu karena tourism pada hakikatnya merupakan perpanjangan dari ideologi modal yang mengendalikan masyarakat dunia hari ini.
"Mengkoreksinya, walau dengan tindakan sekecil debu, sebagaimana dilakukan para pemuda Labuhan Haji di Sunrise Land merupakan gerakan kemanusiaan," tegasnya.
Kegiatan itu juga mulia, baik dunia dan akhirat karena menunjukkan tanggungjawab terhadap keselamatan alam dan kehidupan.
Pada titik inilah dikatakannya para pemuda Sunrise Land Lombok terkoneksi secara langsung dengan idealisme puisi, seni dan gerakan kreativitas lainnya.
"Dengan dasar pemikiran ini, kita harapkan juga gagasan 'kerja sama' dalam pelaksanaan kegiatan Wirid Pergantian Tahun Labuhan Haji 31 Desember 2022, dapat menjadi inspirasi bagi gerakan kebudayaan ke masa mendatang," kata Rosi.
(*)