Wisata Lombok, Menikmati Pantai Tanjung Karang dengan Fasilitas Internet Sepuasnya

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Setyowati Indah Sugianto

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Pantai Tanjung Karang merupakan salah satu objek wisata Lombok yang selalu ramai dikunjungi wisatawan.

Objek wisata Lombok Pantai Tanjung Karang masuk wilayah Lingkungan Bangsal, Kelurahan Tanjung Karang, Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram.

Objek wisata Lombok Pantai Tanjung Karang menghadirkan suasana berbeda dibandingkan pantai-pantai lain di Lombok.

Pantai Tanjung Karang memiliki ciri pasir hitam dan di sini pengunjung bisa melihat kehidupan nelayan tradisional.

Walau tidak memiliki pasir putih, namun Pantai Tanjung Karang menjadi tempat terbaik untuk menikmati sunset di sore hari.

Baca juga: Wisata Lombok, Kemeriahan Perang Topat di Lingsar Lombok Barat Setelah 2 Tahun Absen

Deretan perahu dan aktivitas para nelayan pada pagi dan sore hari memberi pengalaman berbeda bagi pengunjung.

Meski demikian, karena berada di muara sungai, pantai ini kerap dihiasi tumpukan sampah plastik yang terbawa arus. Sehingga pada waktu tertentu tampak tumpukan sampah di tepi pantai.

Pantauan TribunLombok.com, Sabtu (10/12/2022), di sepanjang area Pantai Tanjung Karang tidak ada tempat membuang sampah dan terlihat sampah berserakan di mana-mana.

"Biasanya adakan gotong royong bersih sampah-sampah ini biasanya sabtu sore atau hari minggu sama kepala lingkungan setempat," Kata Anis pedagang di pantai Tanjung Karang.

"Terus juga orang-orang berkunjung pantai ini walaupun ada sampah berserakan, biasanya ya ramai Sabtu sors sama Minggu sampai malam sekedar duduk atau menikmati angin aja," Anis menambahkan.

Perjalanan menuju ke pantai Tanjung Karang ini hanya membutuhkan waktu 11 menit dan tidak ada tiket masuk, hanya membayar parkir Rp2 ribu.

Pantai Tanjung Karang merupakan satu kesatuan dengan kawasan Taman Loang Baloq. 

Selain itu, di tempat ini banyak dijual makanan dan minuman seperti snack, air mineral, aneka es, dan nasi bungkus dengan harga mulai seribuan.

Kemudian, ada juga menyediakan hotspot wifi cukup membayar Rp5 ribu sepuasnya.

Miar, pengunjung asal Lingsar, Lombok Barat tengah berlibur bersama anak-anaknya pertama kalinya menginjak Pantai Tanjung Karang.

"Tumben saya ke sini sama anak-anak juga karena liburan sekolah baru selesai ulangan semester. Ini kakaknya rengek-rengek minta ke pantai terus adiknya minta ke kolam renang. Jadinya saya ke sini dulu," pungkas Miar warga Lingsar, Lombok Barat.

(*)