Wisata Lombok

Wisata Lombok Gunung Rinjani, Pendaki Prancis Paling Doyan ke Rinjani Tahun Ini

Wisata pendakian ke Gunung Rinjani merupakan salah satu objek wisata Lombok yang wajib dinikmati saat datang jalan-jalan menikmati wisata Lombok.

Editor: Sirtupillaili
TRIBUNLOMBOK.COM/AHMAD WAWAN SUGANDIKA
Salah seorang pendaki menikmati Danau Segara Anak di Gunung Rinjani. Wisata pendakian Gunung Rinjani merupakan salah satu unggulan wisata Lombok. 

Ada 6 jalur pendakian Gunung Rinjani berdasarkan pintu masuknya, yakni Jalur Aik Darek, Jalur Sembalun, Jalur Senaru, Jalur Tete Batu, Jalur Timbanuh, dan Jalur Torean.

Berikut ini peta jalur pendakian Gunung Rinjani.

Simak di bawah ini peta jalur pendakian Gunung Rinjani, seperti dilansir Balai TNGR melalui akun Instagram resminya, @btn_gn_rinjani.


Harga Tiket Pendakian Gunung Rinjani

Tampak Gunung Barujari di dalam Gunung Rinjani yang masih aktif. Wisata pendakian Gunung Rinjani merupakan salah satu unggulan wisata Lombok.
Tampak Gunung Barujari di dalam Gunung Rinjani yang masih aktif. Wisata pendakian Gunung Rinjani merupakan salah satu unggulan wisata Lombok. (TRIBUNLOMBOK.COM/LALU HELMI)

Calon pendaki perlu mengetahui tarif pendakian atau harga tiket pendakian Gunung Rinjani.

Harga karcis masuk untuk melakukan pendakian Gunung Rinjani berdasarkan peraturan perundangan yang berlaku.

Adapun harga tiket pendakian Gunung Rinjani dibedakan menjadi 2:

Dikutip dari laman resmi rinjaninationalpark.id, harga tiket pendakian Gunung Rinjani yakni:

a. Pendaki Indonesia Rp 5.000/hari.

b. Pendaki kewarganegaraan lain Rp 150.000/hari.

Untuk diketahui, wisata pendakian Gunung Rinjani sudah dibuka kembali dengan kuota 100 persen per 27 Juli 2022.

Demikian juga dengan durasi pendakian Gunung Rinjani yang diperpanjang menjadi 4 hari 3 malam dari semula yang hanya 3 hari 2 malam.

Kepala Balai Taman Nasional Gunung Rinjani Dedy Asriadi sebelumnya sudah mengumumkan Surat Edaran Plt. Direktur Jenderal KSDAE Nomor: SE.4/KSDAE/PJLKK/KSA.3/6/2022 tanggal 30 Juni 2022 perihal Pelaksanaan Reaktivasi Kunjungan Wisata Alam pada Kawasan Konservasi Dalam Kondisi Transisi Akhir Covid 19.

Meski kuota kunjungan normal, namun Dedy tetap mengingatkan agar semua aktivitas wisata mematuhi pedoman atau SOP wisata pendakian.

Jam kunjungan/pelayanan pada destinasi wisata alam Gunung Rinjani non pendakian, Senin-Minggu (09.00 - 15.00 WITA).

Sumber: Tribun Lombok
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved