Cipayung Plus NTB Launching Satgas Anti Narkoba, Upaya Pemuda Perangi Narkoba

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Jimmy Sucipto

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Kelompok organisasi kepemudaan yang tergabung dalam Kelompok Cipayung Plus NTB menggelar diskusi publik, dirangkaikan dengan Launching Satuan Tugas Narkoba Cipayung Plus NTB, Kamis (11/8/2022).

Acara yang berlangsung di salah satu kafe di Mataram ini dihadiri Ketua KNPI NTB Baehaqi.

Juga Koordinator Penghubung Komisi Yudisial NTB Ridho Adrian Pratama, dan akademisi Fakultas Hukum Unram Ufran.

Mereka sekaligus menjadi narasumber dalam agenda dialog publik tersebut.

Setelah acara dialog, Cipayung Plus beserta narasumber dan seluruh peserta melakukan launching Satuan Tugas Narkotika Cipayung Plus NTB.

Baca juga: Guru Honorer di Lombok Tengah Terlibat Kasus Narkoba, Diduga sebagai Penyuplai Sabu

Launching tersebut diwarnai dengan melakukan pemecahan kendi oleh Muhammad Amri Akbar selaku Ketua PW KAMMI NTB.

Dia menjadi perwakilan OKP yang tergabung dalam Cipayung Plus NTB.

"Launching Satuan Tugas Narkoba ini menjadi bentuk keseriusan pemuda NTB untuk memberantas Narkoba dari Hulu ke Hilir,” Pungkas Amri.

Dalam kesempatan tersebut juga berlangsung penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) Cipayung Plus NTB.

Penandatanganan tersebut bersama Koordinator Penghubung Komisi Yudisial NTB.

Dia merupakan bentuk komitmen mengawal kasus narkoba terutama dalam hal peradilan para bandar Narkoba.

Ridho Adrian Pratama selaku perwakilan dari Komisi Yudisial (KY) menyampaikan, KY akan melakukan kolaborasi maksimal demi memerangi narkoba tidak saja dalam hal peradilan saja.

"Apa yang bisa dikolaborasikan, kita kolaborasikan. KY akan mengeluarkan seluruh sumber daya yang ada dalam berkolaborasi,” ungkap Ridho.

Ketua Satgas Monitoring dan Evaluasi Peradilan Narkoba Cipayung Plus NTB Adi Ardiansyah menegaskan, komitmen untuk memerangi narkoba.