Keluarga Penjemput Jemaah Haji Dibatasi, Ada Kartu Penjemputan dan Stiker Mobil

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Laelatunni'am

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Jemaah haji Kota Mataram akan kembali ke Lombok pada Senin (7/8/2022) besok.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Mataram menyampaikan mekamisme penjemputan jemaah haji Kota Mataram menggunakan kartu penjemputan dan stiker mobil.

"Satu kartu untuk satu orang penjemput dan stiker itu nantinya ditempel di kendaraan yang akan menjemput di asrama haji," tuturnya.

Penerapan penggunaan kartu penjemputan ini untuk kelancaran dan menghindari kepadatan saat penjemputan.

Baca juga: Jadwal Penerbangan Garuda Indonesia Kepulangan Jemaah Haji Embarkasi Lombok

Apabila ada kendaraan penjemput jemaah haji yang tidak menggunakan stiker yang telah dibagikan maka tidak diizinkan masuk ke area penjemputan.

"Sudah dibagikan hari Jumat lalu," tambahnya.

Jemaah yang akan kembali ke Tanah Air ini adalah jemaah haji Kota Mataram yang berangkat ke Tanah Suci tanggal 16 Juni lalu sebagai kloter pertama.

Sistem penjemputan di asrama haji disebut sama seperti tahun-tahun sebelumnya, hanya saja saat ini penerapannya semakin diperketat.

Baca juga: Jemaah Haji 2022 NTB Pulang Awal Agustus, Diingatkan Kondisi Cuaca Madinah dan Protokol Kesehatan

Mengingat kondisi saat ini masih berstatus pandemi dan diharapkan penjemputan tidak membuat kerumuman yang mengundang klaster baru penyebaran Covid-19.

Keluarga yang menjemput jemaah haji diimbau untuk tetap menerapkan protokol kesehatan selama penjemputan.

Informasi tambahan, jemaah haji yang balik dari Tanah Suci tidak dilakukan karantina sebagaimana penerapan saat PPKM beberapa waktu lalu.

"Jemaah yang pulang otomatis akan istirahat dan tidak ada karantina," tutup Haji Amin. (*)