Dua Perwakilan Paskibraka Nasional 2022 Asal NTB Dilepas Wagub Rohmi, Ini Profilnya
Dua orang anggota Paskibraka Nasional asal NTB dilepas Wakil Gubernur NTB Sitti Rohmi Djalilah ke Jakarta. Mereka akan menjadi wakil NTB di sana.
Penulis: Lalu Helmi | Editor: Sirtupillaili
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Lalu Helmi
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Wakil Gubernur NTB Sitti Rohmi Djalilah melepas dua perwakilan Paskibraka Nasional asal NTB untuk bertugas di Istana Negara, 17 Agustus 2022 mendatang.
Pelepasan dilakukan di Pendopo Wagub NTB, Kamis (14/7/2022) sore.
Kedua perwakilan tersebut adalah Melinda Trihapsari, siswi SMAN 1 Selong dan Muhammad Talbiah Taranggana, siswa SMAN 1 Dompu.
Dalam kesempatan tersebut Wagub Rohmi berpesan kepada paskibraka perwakilan NTB untuk melakukan yang terbaik selama masa pelatihan.
Namun, para siswa diminta untuk tidak terbebani dan bisa menikmati setiap pelatihannya.
Baca juga: Mengenal Melinda Trihapsari, Siswi Lombok Timur yang Wakili NTB di Paskibraka Nasional 2022
Wagub juga berpesan untuk dapat menjaga kesehatan selama masa pandemi ini.
"Harus banyak baca juga agar tau tentang NTB dan bisa menyampaikan kepada teman-temannya. Supaya tertarik datang ke NTB," pesannya.
Pada kesempatan tersebut, Rohmi juga meminta kepada seluruh sekolah memperhatikan olahraga yang mensupport tinggi badan siswa untuk ditingkatkan.
Sehingga semakin banyak pelajar NTB menjadi paskibraka.
Sementara itu, baik Melinda Trihapsari maupun Muhammad Talbiah Taranggana sama-sama mengungkapkan akan memberi yang terbaik bagi daerah ketika samapai di Jakarta.
"Saat sudah sampai di Jakarta saya berharap bisa membanggakan nama Nusa Tenggara Barat (NTB) dan saya juga bisa memberikan dan menampilkan hal yang terbaik untuk NTB," tutur pelajar asal Rakam Lombok Timur tersebut.
Sementara Muhammad mengaku akan menampilkan tarian tradisional asal daerahnya agar teman-temannya bisa mengenal NTB.
"Saya adalah perwakilan dan putra terbaik dari NTB, jadi kalau saya sudah sampai di Jakarta saya akan menampilkan tarian-tarian tradisional dan juga membanggakan provinsi Nusa Tenggara Barat", tandasnya.
(*)