Berita Bima
Pemkot Bima Hibah Aset ke Kodim 1608/Bima, Eks Puskesmas Rasanae Timur akan Dibangun Jadi RS TNI
Aset yang berlokasi di Kelurahan Lampe, Kecamatan Rasanae Timur tersebut, dihibahkan Pemkot Bima kepada Kodim 1608/Bima untuk dibangun Rumah Sakit TNI
Penulis: Atina | Editor: Wahyu Widiyantoro
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Atina
TRIBUNLOMBOK.COM, KOTA BIMA - Bangunan eks Puskesmas Rasanae Timur, Kota Bima puluhan tahun terbengkalai.
Kini bangunan yang sudah terlihat kumuh dan keropos itu, akan dijadikan sebagai Rumah Sakit (RS) TNI.
Aset yang awalnya milik Kota Bima itu, telah dihibahkan kepada TNI oleh Pemerintah Kota Bima, pada Senin (11/7/2022).
Komandan Resor Militer (Danrem) 162/WB Brigjen TNI Sudarwo Aris Nurcahyo dan Wali Kota Bima H Muhammad Lutfi, menandatangani hibah aset di ruang rapat wali kota.
Baca juga: Pilkades Serentak 57 Desa di Bima Tuntas, 2 Cakades Perempuan Menang Telak
Aset yang berlokasi di Kelurahan Lampe, Kecamatan Rasanae Timur tersebut, dihibahkan Pemkot Bima kepada Kodim 1608/Bima untuk dibangun Rumah Sakit TNI.
Sudarwo mengatakan, selain penandatangan aset, tujuan kunjungan ke Kota Bima adalah menjalin silaturahmi.
Sebagai pemimpin Korem 162/WB yang baru sekitar dua minggu serah terima jabatan, Danrem ingin bersilaturahmi sekaligus berkenalan dengan wali kota dan jajaran.
"Silaturahmi ini tentunya memperkuat kerjasama yang terjalin dengan satuan di sini, yaitu Kodim 1608/Bima dan Kompi Senapan A Yonif 742/SWY," katanya.
Mengenai hibah aset dari Pemkot kepada Kodim 1608/Bima, Danrem sangat mengapresiasinya.
"Rumah Sakit TNI yang dibangun nanti, pelayanannya tidak hanya untuk prajurit TNI. Tetapi juga melayani masyarakat Kota Bima," jelasnya.
RS TNI, kata pengganti Brigjen (Purn) Lalu Rudi Irham Srigede ini, rencana pembangunannya nanti menunggu instruksi Panglima TNI.
"Paling cepat tahun 2023 atau 2024 mulai dibangun," tandasnya.
Sementara itu, Wali Kota Bima mengatakan, hibah aset eks Puskesmas Rasanae Timur dilakukan atas dasar permintaan pihak TNI kepada Pemkot Bima.
"Kebetulan ada aset yang representatif yang kita miliki untuk dilimpahkan kepada TNI, untuk pembangunan Rumah Sakit TNI," katanya.
Baca juga: Korem 162/WB Bakal Diperkuat Batalyon Mekanis hingga Kavaleri
Wali kota merasa bersyukur RS TNI bisa dibangun di Kota Bima.
Karena jelas Lutfi, dari aspek kesehatan masyarakat, Pemkot sangat terbantu.
Apalagi, RS TNI bukan saja untuk melayani prajurit, tetapi melayani juga masyarakat umum di Kota Bima.
"Ini langkah positif yang patut kita apresiasi bersama. Kehadiran RS TNI nanti, kiranya sangat membantu masyarakat Kota Bima," pungkasnya.
(*)