Gara-gara Jatuhkan Motor saat Bermain, Anak Kandung di Sumbawa Barat Dianiaya oleh Ayah Kandung
Ayah di Sumbawa Barat tega menganiaya anak kandungnya, hal ini lantaran sang anak menjatuhkan motor saat sedang bermain.
Penulis: Jimmy Sucipto | Editor: Maria Sorenada Garudea Prabawati
lihat foto
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Jimmy Sucipto
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Tim Puma Polres Sumbawa Barat mengamankan seorang pria pelaku penganiayaan terhadap anak di Desa Sekongkang Bawah, Kecamatan Sekongkang, Kabupaten Sumbawa Barat, Kamis (30/6/2022).
Diketahui, pria yang menganiaya anaknya sendiri berinisial S alias Ayo (34), alamat Dusun Kuang Belo, Desa Sekongkang Bawah, Kecamatan Sekongkang.
Ia melakukan penganiayaan terhadap anak kandungnya ABA (5) dengan cara memasukkannya ke dalam karung.
Kapolres Sumbawa Barat AKBP Heru Muslimin melalui Kasi Humas IPDA Eddy Sobandi mengatakan bahwa, “Tadi malam pelaku sudah kami amankan dan saat ini dalam penanganan Kepolisian”, jelas Kasi Humas, Jumat (1/7/2022).
Kronologis kejadiannya pada hari Sabtu (25/6/2022), sekitar pukul 16.00 Wita korban bersama dua orang temannya sedang bermain dihalaman rumah.
Kemudian terdengan teriakan rekan ABA, di mana memanggil S alias Ayo sambil mengatakan “Paman, ABA jatuhin Motor”.
Mendengar hal itu S alias Ayo keluar dari rumah dan mencari sang anak, namun ABA bersembunyi di semak-semak karena takut akan Amarah S.
Baca juga: Sirkuit Mandalika Dibuka untuk Umum, Kunjungan Dibatasi Maksimal 100 Orang Tiap Sesi, Ini Jadwalnya
S kemudian berteriak menyuruh ABA untuk tidur dilapangan dan mengambil karung.
S sempat mengejar ABA dan memasukkannya kedalam karung, S kemudian mengikat karung tersebut dan meletakkannya di lantai.
ABA berontak dan mengatakan “tolong aku, aku mau pergi sama mamak”.
Setelah mengikat Bilal, S kemudian mengambil HP dan memvideokan anaknya tersebut untuk dikirim kepada istrinya yang berada di Arab Saudi.
Menerima Video tersebut, tak berapa lama istrinya melakukan Video Call menyuruh S alias Ayo melepaskan anaknya.
Baca juga: Nuansa Budaya Sumbawa di Panggung MXGP Samota 2022
Setelah dilepas, S memukul lengan kanan dan pantat ABA serta dimasukkan kembali ke dalam karung dan ditaruh di dalam kamar.
Mendengar ABA diperlakukan seperti itu Mahsun alias Cun (48) yang merupakan Paman korban langsung menuju rumah S alias Ayo.
