Malaysia Open
Hasil Malaysia Open: Jonatan Christie Lolos ke Perempat Final, Gregoria Kandas
Bertanding di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Wang Zhi Yi mengalahkan Gregoria dua gim langsung, 21-19, 21-13.
TRIBUNLOMBOK.COM, KUALA LUMPUR- Nasib berbeda dialami dua pemain tunggal Indonesia di turnamen bulu tangkis Malaysia Open 2022, Kamis (30/6/2022).
Pemain tunggal putra Jonatan Christie lolos ke babak perempat final. Sedangkan pemain tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung terhenti di babak 16 besar.
Gregoria kalah melawan pemain muda China, Wang Zhi Yi yang juga merupakan juara Asia 2022.
Baca juga: Hasil Malaysia Open: Ginting, Jonatan Christie dan Gregoria Lolos ke Babak 16 Besar
Baca juga: Hasil Lengkap Final Indonesia Open: Viktor Axelsen dan Nami/Chiharu Pertahankan Gelar
Bertanding di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Wang Zhi Yi mengalahkan Gregoria dua gim langsung, 21-19, 21-13.
Jonatan Christie lolos ke babak perempat final setelah menekuk pemain Jepang Kenta Nishimoto straight game 21-18, 21-17 dalam waktu 52 menit.
Pertandingan hari ini adalah pertemuan ke-12 antara Jonatan Christie vs Kenta Nishimoto. Kini Jonatan unggul tipis 6-5.
Jonatan tampil stabil sepanjang pertandingan dua gim. Di babak selanjutnya, Jojo, sapaan akrab Jonatan Christie, akan melawan pemenang antara Chou Tien Chen (Taiwan) dan Prannoy HS (India).
Penyebab Kegagalan Gregoria
Tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung mengungkap kegagalannya di babak 16 besar Malaysia Open 2022.
Gregoria merasa sudah bermain baik di awal-awal laga. Tetapi lagi-lagi faktor ketidaksabaran menjadi batu sandungan bagi Juara Dunia Junior 2017 itu.
"Tadi sebetulnya saya sudah merasa enak bermainnya, terutama di awal-awal gim. Hanya karena lawan itu punya pola balik serang. Jadinya kadang sudah dapat kesempatan tapi saya seperti terlalu banyak berpikir untuk ambil keputusan, seperti saya dapat bola enak dan harus mati nih, padahal tidak harus. Bisa saja diolah dulu, bisa sabar dulu," kata Gregoria kepada Tim Humas dan Media PP PBSI.
"Lalu setelah terkejar dan poinnya mepet malah tidak yakin dengan pola yang diterapkan, tidak percaya diri," ujarnya.
Mengenai pertemuan terakhir yang dia menangkan, Gregoria mengaku hasil itu tidak bisa dijadikan patokan. Pertemuan itu sudah terjadi lima tahun lalu atau tepatnya di Kejuaraan Dunia Junior 2017.
Saat itu, Gregoria menang 21-18, 19-21, 21-12. "Pertemuan pertama saya dengan dia sudah terjadi lima tahun lalu, tidak bisa dijadikan patokan. Namun dari segi pola permainan dia tidak banyak berubah, hanya kualitasnya memang sudah di atas," jelas Gregoria.
"Sementara saya tadi masih cari-cari cara bagaimana mematikan dia, pola yang buat dia tidak enak bagaimana," ujarnya.
Gregoria juga sadar betul, kekurangannya masih di seputar faktor non-teknis.
"Saya harus perbaiki fokus di otak saya. Tadi saya banyak melakukan kesalahan karena di otak saya banyak berpikir kekurangan saya," demikian Gregoria.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com berjudul Hasil Malaysia Open 2022: Diwarnai 6 Poin Beruntun, Jojo ke Perempat Final