MotoGP
Cedera Rusuk Memaksa Pol Espargaro Mundur dari MotoGP Belanda
Pol Espargaro terhempas dengan bagian lengan kirinya terlebih dahulu menghantam aspal Sirkuit Sachsenring.
TRIBUNLOMBOK.COM- Cedera rusuk memaksa pembalap Repsol Honda, Pol Espargaro mundur dari MotoGP Belanda 2022.
Pembalap asal Spanyol itu cedera rusuk setelah mengalami kecelakaan pada latihan bebas pertama (FP1) MotoGP Jerman 2022, pekan lalu.
Tayangan ulang video memperlihatkan, Pol Espargaro kehilangan kendali motor sampai terpental dari sepeda motornya saat hendak melintas di Tikungan 1 Sirkuit Sachsenring.
Baca juga: Jadwal MotoGP Belanda Akhir Pekan Ini
Baca juga: Klasemen Pembalap MotoGP: Quartararo Memimpin dengan Koleksi 172 Poin
Pol Espargaro terhempas dengan bagian lengan kirinya terlebih dahulu menghantam aspal Sirkuit Sachsenring.
Dia berusaha mengikuti tiga sesi latihan bebas setelahnya, kualifikasi, dan balapan MotoGP Jerman 2022.
Akan tetapi, Pol Espargaro gagal finis setelah memutuskan kembali ke pit lane pada lap ke-8 MotoGP Jerman 2022.
Kini Pol Espargaro sudah menyelesaikan sesi FP1 dan FP2 MotoGP Belanda 2022, Jumat (24/6/2022) waktu setempat.
Penampilan pebalap berusia 31 tahun itu cukup apik pada FP1 MotoGP Belanda 2022 yaitu menempati peringkat ketiga.
Berlanjut ke FP2 MotoGP Belanda 2022, Pol Espargaro gagal melanjutkan konsistensinya dan terpuruk di peringkat ke-18.
Menjelang FP3 MotoGP Belanda, Sabtu (25/6/2022) sore, Repsol Honda mengumumkan Pol Espargaro mundur.
Manajer Repsol Honda Alberto Puig menyebut Pol Espargaro tidak bisa melanjutkan rangkaian sesi MotoGP Belanda 2022 karena masih merasakan sakit di rusuk.
"Pol merasakan sakit luar biasa. Kemarin dia merasa cukup baik karena balapan di tengah hujan (FP1 MotoGP Belanda)," kata Puig dikutip dari MotoGP.
"Ketika lintasan kering pada FP2, Pol mulai merasakan sakit lagi sampai kesulitan bernafas," kata Puig.
"Saya berasumsi terjadi sesuati di tulang rusuk Pol Espargaro yang menekan paru-paru. Kami tidak bisa menempatkan seorang rider di atas motor jika dia tidak bisa bernafas," tutur Puig.
"Kami semua denagn suara bulat memutuskan tidak mengizinkan Pol Espargaro kembali ke lintasan," tambah Puig,