Wisata Lombok

Makam Loang Baloq Masih Jadi Wisata Religi Favorit Peziarah dari Luar Kota Mataram

Warga dari Lombok Timur dan Lombok Tengah ramai datang untuk ziarah makam Loang Baloq, Minggu (12/6/2022).

Penulis: Laelatunniam | Editor: Wahyu Widiyantoro
TRIBUNLOMBOK.COM/LAELATUNNI'AM
Pengunjung Makam Loang Baloq sedang mengangkat dulang untuk makan bersama usai zikiran, Minggu (12/6/2022). 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Laelatunni'am

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Makam Loang Baloq yang ada di kelurahan Tanjung Karang, Kecamatan Sekarbela Kota Mataram masih menjadi tujuan wisata religi favorit bagi warga dari luar Kota Mataram.

Warga dari Lombok Timur dan Lombok Tengah ramai datang untuk ziarah makam Loang Baloq, Minggu (12/6/2022).

Ziarah makam biasanya dirangkaikan dengan zikiran di pelataran makam yang sudah disediakan.

Baca juga: Berkeliling di Taman Loang Baloq Pakai Sepeda Listrik, Ini Sensasi dan Harga Sewanya

Setelah zikiran dilanjutkan dengan makan dulang bersama.

Sayyid dan Mukhlis warga Sakra Lombok Timur ikut serta bersama rombongan wisata.

Mereka menceritakan keluarga besarnya sebenarnya sudah ke Makam Loang Baloq saat lebaran topat lalu.

Tapi kali ini hajatnya berbeda.

"Ada keluarga yang punya nazar kalau dia sembuh akan berziarah makam, jadi kita ke sini sekeluarga untuk berzikir dan berdoa bersama di sini," tutur Mukhlis.

Ia dan keluarga datang berziarah makam untuk membayar nazar saja karena satu anggota keluarga sembuh dari penyakitnya selama ini.

Selain berziarah makam rombongan dari Sakra ini tidak melewatkan kesempatan untuk berkunjung ke Taman Wisata Loang Baloq yang terletak di seberang makam.

Mereka tampak membawa peralatan makan bersama ke Taman Loang Baloq.

Berjalan keliling taman hingga menempati persinggahan gazebo untuk makan bersama.

Baca juga: Lombok Football Club Beri Sinyal ke Undikma, 4 Pemain LFC Dicoret

Ciri khas dari para pengunjung Loang Baloq yang datang dari luar Kota Mataram yaitu, satu rombongan menggunakan kendaraan bus mini yang biasa disebut engkel dengan kapasitas 24 penumpang.

Pemandangan ini lumrah didapati di berbagai tempat wisata karena biasanya satu rombongan akan menyewa satu kendaraan untuk berkunjung ke suatu tempat dengan tarif bervariasi.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved