Kini Ikhlaskan Kepergian Eril, Ridwan Kamil Susuri Sungai Sepekan: Sesuai Syariatnya Kami Berikhtiar
Meski pencarian belum membuahkan hasil, pihak keluarga Ridwan Kamil sudah ikhlas atas takdir Eril.
TRIBUNLOMBOK.COM - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil telah ikhlas melepas kepergian Emmeril Kahn Mumtadz (Eril).
Eril dinyatakan hilang saat berenang di Sungai Aare, Bern, Swiss.
Ia terseret arus deras sungai tersebut ketika berenang bersama adik dan temannya.
Atalia Praratya kebetulan juga berada di lokasi.
Namun, ia tidak ikut terjun ke sungai karena sempat dilarang oleh Eril.
Eril sendiri dinyatakan hilang sejak Kamis, 26 Mei 2022.
Baca juga: Ungkap Kisah Pencarian Eril di Swiss, Ridwan Kamil: 8 Kilometer Jalan Kaki Susur Sungai Tiap Hari
Baca juga: Unggah Video Kenangan Emmeril Kahn Mumtadz, Ridwan Kamil: Kami Muda Siap Aksi, Itu Semangat Eril
Kang Emil juga sempat pergi ke Swiss untuk ikut mencari langsung keberadaan Eril.
Kini, keluarga sudah memutuskan jika Eril meninggal dunia.
Kendati demikian, tim SAR dan kepolisian Swiss terus melakukan pencarian.
Ridwan Kamil menceritakan proses pencarian putra sulungnya tersebut.
Selama masih di Swiss, Ridwan Kamil turut mencari beberadaan sang putra yang hilang terseret arus Sungai Aare.
Hingga kini, proses pencarian tetap dilakukan meski Ridwan Kamil telah kembali ke Indonesia.
Ketika pengajian di rumah dinasnya, Ridwan Kamil menyampaikan perjalanannya menyusuri Sungai Aare, berharap segera bertemu putranya.
Baca juga: Singgung Sedekah Hingga Ibadah Salat Malam Eril, Ridwan Kamil: Seandainya Kami Bisa Bertukar Tempat
Ridwan Kamil berjalan kaki 5-8 Km menyusuri sungai Aare selama tujuh hari.
“Sesuai syariatnya kami berikhtiar, saya tiap hari selama 7 hari jalan kaki 5 Km, 8 Km menyusuri sungai itu, berharap segera bertemu.”