MXGP Samota 2022
MXGP Samota Dirasa Belum 'Merakyat', Komandan Lapangan Minta Kades Turun Tangan
Masyarakat juga perlu tahu terkait apakah kendaraan roda dua boleh atau tidak masuk menuju Samota
Penulis: Galan Rezki Waskita | Editor: Wahyu Widiyantoro
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Galan Rezki Waskita
TRIBUNLOMBOK.COM, SUMBAWA - Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi NTB Ridwan Syah meminta agar sosialisasi MXGP Samota dimasifkan.
Komandan Lapangan MXGP Samota ini meminta agar melibatkan kepala desa dalam sosialisasi ini.
Permintaan tersebut sesuatu dengan hasil diskusinya bersama Gubernur NTB Zulkieflimansyah.
Baca juga: Dinas Perhubungan NTB Siapkan 97 Shuttle Bus untuk Tamu MXGP Samota 2022
Ridwan memberikan contoh masyarakat butuh untuk tahu tempat penukaran tiket MXGP Samota.
Masyarakat juga perlu tahu terkait apakah kendaraan roda dua boleh atau tidak masuk menuju Samota.
"Saya membayangkan Pak, ketika orang sudah sampai ke Jembatan Samota.. disuruh balik Pak..karena tidak tahu tempat berurusan," kata Ridwan pada jajaran panitia MXGP Samota.
Ia khawatir ketidakpahaman masyarakat terkait alur menuju Sirkuit MXGP Samota akan menimbulkan keramaian yang membeludak.
Baca juga: Beramal Kini Bisa Pakai Uang Digital, BI NTB Latih Takmir Masjid di Lombok
Mengingat, ruas jalan Samota tidak cukup lebar menampung penonton MXGP Samota jika tidak diatur dengan baik.
Lebih jauh, Ridwan minta agar sasaran dari sosialisasi itu dirincikan.
Demikian juga meminta agar sosialisasi itu disegerakan setra ditentukan penanggung jawabnya. (*)